Jumat, 22 November 2024

Penggunaan Vaksin Covid-19 Sinovac untuk Anak-anak Masih Menunggu Hasil Uji Klinis

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Ilustrasi.

Pemerintah Indonesia belum mengeluarkan kebijakan tentang wacana penggunaan Vaksin Covid-19 Sinovac (CoronaVac) untuk kelompok usia anak-anak dan remaja.

Siti Nadia Tarmizi Juru Bicara Pemerintah urusan vaksinasi dari Kementerian Kesehatan bilang, pihaknya masih menunggu hasil uji klinis secara keseluruhan, sebelum memutuskan bisa tidaknya vaksin itu disuntikkan kepada anak-anak.

Pernyataan itu merespon pihak Sinovac Biotech perusahaan biofarmasi China, yang mengklaim CoronaVac aman untuk anak-anak.

Dokter Nadia menjelaskan, selain menunggu hasil uji klinis, Kemenkes juga menunggu hasil kajian Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan rekomendasi dari Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).

“Kami tunggu dulu hasil uji klinis dan kajian IDAI serta ITAGI,” ujarnya di Jakarta, Kamis (25/3/2021).

Sementara itu, Iris Rengganis Ketua Tim Advokasi Pelaksanaan Vaksinasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) mengatakan, Vaksin Covid-19 Sinovac belum terjamin keamanannya untuk anak-anak.

Menurutnya, penggunaan CoronaVac untuk kelompok anak dan remaja rentang usia 3 sampai 15 tahun sudah tahap uji klinis fase ketiga.

Dia menambahkan, penggunaan vaksin Covid-19 untuk kelompok anak harus dilakukan bertahap, karena usia anak termasuk golongan rentan terinfeksi virus.

Pekan lalu, pihak Sinovac menyatakan Vaksin Covid-19 buatannya aman dan efektif untuk anak-anak usia 3-17 tahun.

Klaim itu berdasarkan uji klinis tahap awal dan menengah terhadap lebih dari 550 anak-anak, di China.

Sekadar informasi, berbagai perusahaan farmasi pembuat vaksin masih terus melakukan uji vaksin Covid-19 untuk anak-anak.

Vaksin Covid-19 Pfizer, kabarnya sudah mendapat izin penggunaan untuk anak usia 16 tahun, dan sekarang sedang diuji untuk anak usia 12 tahun.

Kemudian, Moderna juga sudah memulai uji vaksin pada anak-anak berusia 12 tahun ke atas, dan pekan lalu mengumumkan rencana menguji vaksinnya pada bayi dan anak-anak.

Lalu, Sinopharm masih menyelidiki efektivitas dua produk vaksinnya pada anak-anak.(rid/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs