Sabtu, 23 November 2024

Viral Video Cabai Rawit Dicat di Banyuwangi, Polda Jatim Teliti Kebenarannya

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Ilustrasi. Cabai. Foto: Pixabay

Kombes Pol Gatot Repli Handoko Kabid Humas Polda Jatim telah menangani video viral cabai rawit diduga dicat di Banyuwangi. Polisi sudah memintai keterangan pengunggah video itu.

Video itu viral setelah aku bernama agungemfetputrablambangan membagikannya di Facebook. Narasinya, cabai rawit itu ketika dimasak justru lengket dan warna oranyenya luntur.

“Yang bikin video sudah kami mintai keterangan. (Jadi waktu itu) neneknya beli lombok lalu ditumis,” kata Gatot di Polda Jatim, Selasa (23/2/2021).

Polda Jatim dan Polres Banyuwangi masih dalam proses mengkroscek serta mendalami kasus itu. Termasuk dari mana nenek pengunggah video itu membeli cabai tersebut.

“Dari mana belinya? Masih didalami. Yang jual belum diamankan dan masih dicari. Masih dilakukan pendalaman oleh penyidik Polres Banyuwangi,” ujarnya.

Demi mendapatkan kepastian, apakah benar cabai itu dicat atau tidak? Gatot bilang polisi sudah mengambil sampel dan segera mengirimkan ke Laboratorium Forensik Polri Cabang Surabaya.

Polisi akan segera melakukan tindakan bila hasil laboratorium itu menunjukkan bukti yang pasti bahwa memang ada upaya mengelabuhi pembeli cabai di tengah harga pasar yang masih tinggi.

“(Cabai cat) masih dilabforkan untuk bahan kimianya. Mau dibawa ke Labfor Polri cabang Surabaya. Kalau memang terbukti, kami kejar pelakunya,” ujarnya.

Berdasarkan data Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok (Siskaperbapo) Jatim, rata-rata harga cabai rawit di Banyuwangi masih di kisaran Rp106.000 per kilogram pada Selasa (23/3/2021).(den/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs