Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya mengumpulkan Camat dan Lurah mengawali kerja sebagai pemimpin baru.
Kepada 154 Lurah dan 31 Camat, Rabu (3/3/2021) di Graha Sawunggaling, Eri minta seluruh Lurah dan Camat se-Surabaya menjadi garda terdepan menjawab masalah pelayanan masyarakat.
Termasuk pelayanan dasar, seperti pengurusan kependudukan dan perizinan. Eri juga memastikan ke depannya beberapa layanan akan diletakkan di kantor kelurahan, termasuk pelayanan Dispendukcapil.
Febriadhitya Prajatara, Kabag Humas Pemkot Surabaya, ketika mengudara di Radio Suara Surabaya Jumat pagi (5/3/2021) mengatakan, hal itu merespon keluhan warga kota tentang layanan pemerintahan yang memang diakui Febri masih jauh dari maksimal.
“Atas respon ini, Wali Kota memberikan penekanan dan arahan untuk Lurah dan Camat lebih dekat dengan warganya,” kata Febri. Salah satu usaha kedekatan ini, Lurah dan Camat harus membuka nomor teleponnya kepada warganya, lanjut Febri.
Febri juga menyampaikan program layanan dasar kependudukan yang nantinya akan ditempatkan di Kelurahan. Seperti pengurusan akte, KTP, hingga perizinan bisa di Kantor Kelurahan, tanpa perlu ke Siola.
“Teknisnya nanti akan dibantu oleh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kelurahan. Memang belum menyeluruh di semua Kecamatan, masih bertahap, dan diusahakan secepatnya,” katanya.
Selain itu, kata Febri, Pemkot juga sedang menyiapkan aplikasi yang memantau kinerja Camat dan Lurah berbasis output hasil kinerja Lurah dan Camat. “Aplikasi ini juga bisa diakses warga untuk memberikan pengaduan dan keluhan terkait pelayanan yang ada di Kelurahan dan Kecamatan,” ujar Febri.
Lurah dan Camat juga diimbau untuk tetap semangat dalam memberikan pelayanan kepada warganya. Febri juga meminta warga bersabar, karena diakui pembenahan sistem membutuhkan waktu.
“Namun secepatnya, Pemerintah Kota Surabaya berusaha memberi kenyamanan dalam pelayanan yang lebih baik dan tidak membingungkan warga,” (ton/dfn/bid)