Jumat, 22 November 2024

Menkeu Copot Pegawai Ditjen Pajak yang Diperiksa KPK

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan

Sri Mulyani Indrawati Menteri Keuangan menegaskan kalau pegawai Direktorat Jendral Pajak yang diduga terlibat kasus dugaan suap yang sekarang ditangani KPK sudah dicopot dari jabatannya.

Bahkan, kata Sri Mulyani, pegawai tersebut telah mengundurkan diri dan sudah dalam proses administrasi Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Terhadap pegawai Direktorat jenderal pajak yang oleh KPK diduga terlibat di dalam dugaan suap tersebut telah dilakukan pembebasan tugas dari jabatanya agar memudahkan proses penyidikan oleh KPK. Dan yang bersangkutan telah mengundurkan diri dan sedang diproses dari sisi administrasi ASN,” ujar Menkeu dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (3/3/2021).

Menurut dia, dengan langkah tersebut diharapkan proses penegakkan hukum oleh KPK tidak akan memberikan imbas negatif kepada kinerja dari organisasi Direktorat Jenderal Pajak.

Menkeu bilang, dugaan suap yang melibatkan pegawai Direktorat Jenderal Pajak ini jelas merupakan pengkhianatan dan telah melukai perasaan dari seluruh pegawai, baik di Direktorat Jenderal Pajak maupun seluruh jajaran kementerian keuangan di seluruh Indonesia yang telah berpegang pada prinsip-prinsip integritas dan profesionalitas.

“Apabila dugaan tersebut terbukti, ini merupakan suatu penghianatan bagi upaya seluruh jajaran Ditjen Pajak dan kementerian keuangan yang tengah berfokus untuk melakukan pengumpulan penerimaan negara.
Penerimaan pajak adalah tulang punggung dari penerimaan negara,” tegasnya.

Sri Mulyani menegaskan, Kementerian Keuangan menghormati proses hukum yang sedang dilakukan oleh KPK untuk dapat menuntaskan dugaan suap yang dilakukan oleh pegawai Direktorat Jenderal Pajak dengan tetap memegang azaz praduga tidak bersalah.

Kementerian Keuangan tidak mentoleransi terhadap tindakan-tindakan koruptif serta pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh seluruh atau oleh siapapun di lingkungan pegawai Kementerian Keuangan.

Sebelumnya Alexander Marwata Wakil Ketua KPK mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menyidik dugaan suap di Ditjen Pajak. Menurutnya, suap bernilai puluhan miliar rupiah itu melibatkan pegawai Ditjen Pajak dan wajib pajak.(faz/bid)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs