Pelti Jatim Terbitkan Cetak Biru Bimtek Tenis Sampai Tahun 2023

Pengurus Provinsi Persatuan Lapangan Tenis Indonesia (Pelti) Jawa Timur terus memaksimalkan program meski sejak Maret 2020 tidak ada kegiatan besar, termasuk pertandingan reguler.

Induk Organsiasi cabang Olahraga Tenis di Jatim ini berhasil menyusun buku acuan kegiatan untuk masa kepengurusan sampai tahun 2023.

Didik Utomo Pribadi Sekretaris Pengprov Pelti Jatim mengatakan, buku ini berisi petunjuk pelaksanaan bimbingan dan teknis olah raga tenis di Jawa Timur, termasuk target prestasi.

Proses terbentuknya Blue Print ini sebenarnya tidak terlalu sulit. Karena Pelti Jatim sudah melakukan koordinasi dengan seluruh pengurus Pelti kabupaten dan kota lewat rapat virtual.

“Buku Blue Print Bimtek Tenis Jatim ini berisi kesimpulan itu berbagai usulan dari pengurus daerah yang tersebar di Jatim,” kata Didik kepada Budi Leksono Suara Surabaya, Senin (22/2/2021).

Penyusunan cetak biru ini juga melibatkan beberapa pakar olah raga dan unsur lain termasuk tokoh olah raga.

Didik menambahkan, Blue Print Bimtek Pelti Jatim ini diharapkan bisa dijadikan percontohan untuk daerah lain, sehingga bisa menjadi awal yang baik untuk standarisasi pembinaan cabang olah raga tenis di Indonesia.

Didik berharap buku ini bisa digunakan sebagai acuan pengurus Pelti daerah di Jatim yang jumlahnya mencapai 38 pengurus cabang. Sehingga semua kegiatan daerah bisa mengarah pada prestasi baik lokal regional ataupun internasional.

Buku cetak biru Bimtek ini akan terus dievaluasi untuk menyesuaikan perkembangan dan kebutuhan yang ada di organisasi ataupun acuan tenis internasional. (bud/iss/ipg)