Dua desa di Kecamatan Glagah Kabupaten Lamongan tersapu angin puting beliung. Kejadian ini terjadi bersamaan dengan hujan yang sedang mengguyur Kecamatan Glagah dan sekitarnya.
Suwignyo Camat Glagah menjelaskan kejadian berawal saat Glagah dan sekitarnya diguyur hujan sekitar pukul 14.00 WIB, tak lama setelah itu tiba-tiba angin kencang menumbangkan beberapa pohon dan memporak-porandakan beberapa bangunan.
“Hujan disertai angin dari arah timur, kena dari Desa Glagah sampai Desa Margoanyar. Ini daerah paling utara Kecamatan Glagah,” jelas Suwignyo saat dihubungi Radio Suara Surabaya, Sabtu (12/1/2019).
Dia menambahkan angin paling parah menghantam jalan raya, sehingga hanya sedikit bagian pemukiman warga yang terdampak.
Akibat kejadian ini tercatat total ada 23 unit rumah warga rusak, satu puskesmas rusak bagian atap, dan tidak ada korban jiwa.
“Di Glagah yang rusak ada 16 rumah, di Margoanyar 7. Kebanyakan rusak bagian atap. Puskesmas, plafon dan atapnya jebol,” kata Camat Glagah.
Puting beliung juga menyebabkan beberapa pohon di sepanjang jalan Glagah tumbang, dan menyebabkan kabel-kabel Telkom mengalami kerusakan.
Kata Suwignyo, saat ini pihak BPBD bersama para relawan masih melakukan pembersihan jalur yang tersapu angin. Kemudian untuk kerusakan rumah, nantinya akan segera dibenahi. “Untuk bangunan rusak, perbaikan akan segera dilakukan, sudah koordinasi dengan Pemda juga,” imbuhnya. (dim/bid)
NOW ON AIR SSFM 100
