Kodam V/Brawijaya menyiapkan ruang isolasi tambahan beserta sarana pendukung lainnya. Hal itu disampaikan Letkol Arm Sugeng Komandan Dodik Bela Negara Malang, melalui rilis resmi yang diterima suarasurabaya.net, Kamis (28/1/2021).
Penambahan ruang isolasi itu, kata Sugeng, untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 khususnya di daerah Malang Raya. Kodam V/Brawijaya menyiapkan 200 kamar untuk ruang isolasi, dengan rincian 100 kamar di barak atau gedung ketentaraan dan 100 kamar di asrama prajurit.
“Kita menyiapkan untuk isolasi Covid-19, kapasitasnya untuk 100an orang. Ada barak dibelakang. Untuk perlengkapan lengkap dengan tempat tidur. Kalau untuk isolasi, kita ada penjarangan tempat tidur untuk antisipasi penularan. Untuk tenaga kesehatan kita menyesuaikan petugas di atas (yang berwenang), kita menyiapkan tempat saja,” ujarnya.
Masih cukup tingginya angka pertambahan Covid-19 di Jatim, lanjut dia, menjadi perhatian khusus Mayjen TNI Suharyanto Pangdam V Brawijaya. Untuk itu, Kodam V/Brawijaya turut menyiapkan ruang isolasi tambahan sebagai antisipasi dan semuanya sudah siap digunakan jika memang dibutuhkan
“Perang nyata Kodam V/Brawijaya melawan Covid-19 ini belum berakhir. Bahkan saat ini Mayjen TNI Suharyanto telah menyiapkan ruang isolasi mandiri di Dodik Bela Negara Malang, yang bisa digunakan masyarakat umum,” kata Sugeng. (ang/lim)