Jumat, 22 November 2024

Menkominfo Indonesia-Singapura Bertemu Bahas Perlindungan Data dan Jaringan 5G Dua Negara

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Johnny G Plate Menteri Komunikasi dan Informatika memberikan keterangan pers mengenai kedatangan vaksin Covid-19 di Jakarta, Senin (7/12/2020). Foto: Dok. KPCPEN

Johnny Gerard Plate Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Kamis (21/1/2021), melakukan pertemuan bilateral dengan Shri Iswaran Menkominfo Singapura.

Pertemuan berlangsung secara virtual di sela Pertemuan Menteri Digital ASEAN atau ASEAN Digital Ministers Meeting (ADGMIN).

Menurut Johnny, dalam pertemuan yang diinisiasi Menteri Iswaran, mereka membahas agenda penguatan kerja sama bilateral kedua negara, salah satunya terkait perlindungan data pribadi.

“Indonesia menghargai dan amat terbuka dengan prakarsa peningkatan kerja sama ini. Nota Kesepahaman ini juga diharapkan dapat merefleksikan prinsip-prinsip nasional Indonesia, terutama yang terkait dengan pelindungan data pribadi yang akan tercakup dalam Undang-Undang Pelindungan Data Pribadi,” kata Johnny melalui pesan elektronik, Jumat (22/1/2021).

Selain pelindungan data, isu pertukaran data lintas batas negara (cross-border data flow) juga dibahas dalam pertemuan itu.

Jhonny bilang, isu tersebut perlu dibahas secara komprehensif, mengingat pertukaran data bisa mendorong perkembangan sektor ekonomi yang lebih masif.

Sebagai gambaran, lanjut Johnny, kebijakan yang lebih pasti terkait pertukaran data lintas batas negara akan mendukung ekspansi perusahaan dan Indonesia ke negara ASEAN lainnya.

“Karenanya, kita perlu membahas kerangka atau protokol kerja sama pertukaran data ini yang lebih konkret, yang menjunjung tinggi prinsip lawfulness, fairness, transparency dan juga prinsip reciprocity,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Johnny mengungkapkan nota kesepahaman antara Singapura dan Indonesia nantinya juga akan mencakup kerja sama pengembangan talenta digital di dua negara.

Nota Kesepahaman itu akan dibahas lebih lanjut secara internal Kementerian Kominfo dan juga dengan Kementerian/Lembaga terkait lainnya, seperti Kementerian Luar Negeri.

Di samping isu pelindungan data dan talenta digital, Singapura memberikan perhatian khusus terhadap progres pembangunan jaringan 5G di Indonesia.

“Singapura berharap implementasi 5G bisa dipercepat di kedua negara. Kami berharap dapat terjadi pertukaran pengalaman dan best-practices antara Indonesia dan Singapura untuk mempercepat implementasi 5G di dua negara,” ucap Menteri Iswaran.

Singapura menargetkan seluruh wilayahnya terjangkau jaringan 5G pada tahun 2025. Sedangkan Indonesia merencanakan showcasing jaringan 5G di beberapa fasilitas publik strategis pada 2021.

Keberadaan jaringan 5G akan semakin memperkuat upaya Pemerintah Indonesia dalam meningkatkan konektivitas nasional dalam rencana besar transformasi digital.

Dalam dua tahun ke depan, Kementerian Kominfo bekerja sama dengan operator seluler untuk menghadirkan jaringan 4G di seluruh desa/wilayah di Indonesia.

Turut dalam audiensi tersebut, Mira Tayyiba Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo dan Samuel Abrijani Pangerapan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo.

Sedangkan dari pihak Singapura, Menteri Iswaran didampingi Karen Tan Senior Advisor Kementerian Komunikasi dan Informasi Singapura, dan Foo Chi Hsia Assistant Chief Executive Infocomm Media Development Authority (IMDA) Singapura.(rid/tin/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs