Pemprov Jatim Akan Gelar Rapat Bahas Pembatasan Aktivitas Jawa-Bali

Heru Tjahjono, Sekda Provinsi Jatim mengatakan Pemprov Jatim bersama Kapolda, Pangdam, Pangkoarmada II dan Forkopimda Kabupaten/Kota akan menggelar rapat secara virtual besok pukul 13.00 WIB. Adapun yang menjadi pembahasan adalah terkait imunisasi vaksin dan surat edaran dari Airlangga Hartarto Menko Perekonomian tentang pembatasan aktivitas di Jawa-Bali.

“Besok kami akan melakukan rapat bersama kapolda pangdam pangkoarmad 2, forkopimda kab/kota khususnya yang ada di Malang Raya dan Surabaya Raya jam 1. Selain untuk membicarakan kesiapan imunisasi vaksin juga akan membicarakan surat edaran dari Menko tentang PSBB,” kata Sekdaprov, kepada Radio Suara Surabaya, Kamis (7/1/2021).

Sebagaimana diketahui, Pemprov Jatim telah mengeluarkan SE 36/24068/013.4/2020 tentang penerapan protokol kesehatan pelaksanaan kegiatan libur Tahun Baru 2021 di Jawa Timur yang masih akan berlaku hingga tanggal 8 Januari mendatang. SE tersebut berisi yang intinya sebagai acuan untuk semua Kabupaten/Kota di Jawa Timur agar menerapkan jam malam mulai tanggal 29 Desember sampai 8 Januari 2021.

Menyikapi surat edaran dari Menko tentang pembatasan aktivitas di Jawa-Bali yang direncanakan akan diterapkan pada tanggal 11 Januari – 25 Januari 2021 mendatang dan masih diterapkannya SE jam malam di Jatim, Heru mengatakan Pemprov Jatim akan menginventarisir poin-poin mana saja yang dapat diterapkan.

“Kita masih punya Pergub, Kabupaten/Kota punya Perwali/Perkab yang bisa jadi salah satu rujukan memberikan proteksi atau membatasi covid dengan mengedepankan protokol kesehatan,” imbuhnya.

Hingga tadi malam, Heru telah berdiskusi dengan Wali Kota Malang. Pihaknya juga akan menginventarisir masukan dari kepala daerah lain untuk dapat dibahas dalam rapat mendatang.(dfn/lim)