Jumat, 22 November 2024

Manfaatkan Teknologi AR, Pembelajaran Mitigasi Bencana Jadi Mudah

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Satu diantara bagian dari AR LIS Volcano pembelajaran mitigasi bencana erupsi gunung berapi. Foto: humas Ubaya

Augmented Reality (AR) Learning & Information System (LIS) Volcano adalah media pembelajaran pendidikan bencana erupsi gurung berapi memanfaatkan kemajuan teknologi informasi di era 4.0. Pembelajaran mitigasi bencana.

Listyo Yuwanto S.Psi., M.Psi., Dosen Fakultas Psikologi Universitas Surabaya, kreator sekaligus pembuatan media pembelajaran tersebut menyampaikan jika fokus dalam menghadapi bencana erupsi gunung berapi adalah mitigasi bencana struktural dan non struktural.

Hal itu merupakan upaya yang dilakukan untuk mencegah atau mengurangi risiko dari bencana. Pendidikan bencana sebagai bentuk mitigasi non struktural dapat memanfaatkan teknologi.

Satu di antaranya media pembelajaran di era 4.0 yang dapat digunakan adalah augmented reality. Augmented reality merupakan sarana pengalaman interaksi antara lingkungan asli dan buatan yang dihadirkan melalui media teknologi, sehingga memungkinkan interaksi antara media dan individu dengan menggunakan sensori visual, auditori, sentuhan, maupun penciuman.

“Pembelajaran tentang bencana erupsi gunung berapi sebagai pendidikan bencana juga dapat ditempuh melalui teknologi augmented reality. Augmented Reality Learning Information System Volcano atau lebih dikenal dengan sebutan AR LIS Volcano dirancang sebagai media pembelajaran pendidikan bencana erupsi gunung berapi. Program ini dapat dijalankan menggunakan smartphone atau komputer dengan operational system (OS) berbasis Android dan sedang dikembangkan untuk iOS,” terang Listyo Yuwanto, Rabu (6/1/2021).

Beberapa fitur menu dalam AR LIS Volcano yaitu pendahuluan, mitigasi, pasca erupsi dan bantuan. Pada menu pendahuluan, pengguna akan mendapatkan informasi dasar mengenai gunung berapi di Indonesia.

Pada bagian ini, pengguna memperoleh wawasan dari video Indonesia The Ring of Fire yang menggambarkan sebaran gunung berapi di Indonesia, dampak negatif erupsi gunung berapi, status dan material gunung berapi yang ditampilkan melalui simulasi objek 3D. Menu selanjutnya yaitu mitigasi yang berisi panduan atau simulasi jika terjadi bencana gunung berapi.

“Menghadapi bencana erupsi gunung berapi terdapat beberapa langkah yang dilakukan atau biasa disebut mitigasi. Tahapan atau langkah ini ditampilkan dalam bentuk simulasi objek 3D seperti menyiapkan tas siaga bencana, penggunaan perlengkapan pelindung diri dan proses evakuasi,” papar Listyo Yuwanto.

Saat menggunakan aplikasi ini pengguna harus mengarahkan kamera ke objek atau benda yang bertekstur warna dan memiliki gradasi terang gelap sehingga akan muncul tampilan informatif simulasi objek 3D.

Menu berikutnya adalah pasca erupsi yang menampilkan video disertai dengan penjelasan mengenai dampak positif dari erupsi gunung berapi. Sedangkan menu terakhir adalah bantuan yang berisi informasi terkait panduan penggunaan AR LIS Volcano.

Aplikasi ini dirancang dalam bentuk permainan disertai dengan penjelasan dan simulasi objek 3D yang membantu pengguna lebih mudah dalam mempelajari bencana erupsi gunung berapi tanpa harus pergi ke lokasi pegunungan.

Listyo Yuwanto menjelaskan bahwa media pembelajaran ini sudah pernah dicoba dan diterapkan oleh guru-guru di beberapa sekolah Taman Kanak-Kanak (TKK) dan Sekolah Dasar (SD) di Jawa Timur.

Saat ini, tambah Listyo Yuwanto aplikasi sedang dalam proses pengembangan dengan ditambahkan beberapa penjelasan baru sesuai kondisi terkini tentang sebaran serta status gunung berapi di Indonesia.

Rencananya aplikasi AR LIS Volcano sudah bisa diunduh kembali melalui Play Store di bulan Februari mendatang. Aplikasi AR LIS Volcano sangat cocok sebagai media pembelajaran jarak jauh mengenai gunung berapi di Indonesia tanpa harus datang ke lokasi secara langsung.

“Semoga tidak hanya siswa saja tetapi masyarakat luas dapat memanfaatkan aplikasi ini dengan baik sebagai upaya dalam menambah wawasan mitigasi bencana erupsi gunung berapi. Saya harap aplikasi AR LIS Volcano bisa menjadi solusi pembelajaran ketika pandemi seperti ini,” pungkas dosen sekaligus aktivis sosial di bidang manajemen pengurangan risiko bencana.(tok/lim)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs