Sabtu, 23 November 2024

Inflasi Jatim 2020 Terendah dalam Tiga Tahun Terakhir

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Dadang Hardiwan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur. Foto: Istimewa

Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur merilis inflasi tahun kalender 2020 Jatim sebesar 1,44 persen. Angka ini menjadi catatan inflasi terendah dalam tiga tahun terakhir. Karena dua tahun sebelumnya, inflasi Jatim masih di atas dua persen.

“Tahun ini menjadi yang terendah dalam tiga tahun terakhir. Inflasi tahun kalender komulatif pada tahun 2019 sebesar 2,12 persen dan tahun 2018 sebesar 2,86 persen,” ujar Dadang Hardiwan Kepala BPS Jatim dalam konferensi pers virtual, Senin (4/1/2021).

Dadang menyebut, sepuluh komoditas penyumbang inflasi terbesar, yakni cabai rawit dengan persentase sebesar 51,58 persen. Kemudian angkutan udara 6,61 persen, telur ayam ras 10,61 persen, cabai merah 46,47 persen, dan daging ayam ras 4,32 persen. Lalu ada tomat 40,88 persen, tarif kereta api 9,89 persen, bayam 7,64 persen, tongkol diawetkan 4,6 persen, dan biaya foto kopi 7,76 persen.

Kelompok makanan, minuman, dan tembakau kata Dadang, memiliki andil terbesar terhadap inflasi Desember di Jatim menurut kelompok pengeluaran, dengan kontribusi sebesar 0,35 persen. Lalu diikuti kelompok transportasi dengan andil 0,11 persen, serta kesehatan yang memiliki andil 0,01 persen.

“Beberapa komoditas ini meningkat memang di momen Natal dan Tahun Baru. Pola kenaikan harga di minggu ketiga sampai keempat Desember 2020,” ujarnya.

Sedangkan untuk inflasi khusus Desember saja, trennya lebih rendah dalam 3 tahun terakhir ini, yakni pada 2018 inflasinya mencapai 0,60 persen, pada 2019 mencapai 0,53 persen, dan pada 2020 hanya 0,46 persen

Sementara itu dia menyebut, sepuluh komoditi penyumbang deflasi adalah emas perhiasan 3,66 persen, bawang merah 5,11 persen, udang basah 3,64 persen, apel 3,11 persen, buah naga 16,73 persen, dan biskuit 1,54 persen. Kemudian parfum 0,24 persen, semangka 2,49 persen, alpukat 5,62 persen, serta diapers 0,57 persen. (bid/dfn/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs