Jumat, 22 November 2024

72 Permintaan Plasma Konvalesen, Sampai Hari Ini Belum Terpenuhi

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Ilustrasi. Gana Arsista penyintas Covid-19 crew Suara Surabaya Media sedang donor plasma konvalesen, Sabtu (21/11/2020). Foto: Suara Surabaya Media

Tercatat sekurangnya 72 permintaan plasma konvalesen dari masyarakat sampai Senin (7/12/2020) masih belum dapat dipenuhi oleh PMI Kota Surabaya.

“Sampai dengan Senin (7/12/2020) ini kami memang masih belum dapat memenuhi sekurangnya 72 permintaan plasma konvalesen dari masyarakat,” terang dr. Margono Adi Kabid Pelayanan dan Humas PMI Surabaya, Senin (7/12/2020).

Belum terpenuhinya permintaan plasma konvalesen tersebut, kata dr. Margono, dikarenakan tidak adanya ketersediaan plasma konvalesen.

Meskipun secara rinci tidak dijelaskan oleh Martono plasma konvalesen golongan darah apa saja yang kosong, tetapi dari catatan belum terpenuhinya permintaan masyarakat tersebut membuktikan bahwa stok plasma konvalesen di PMI Surabaya kosong.

“Permintaan plasma konvalesen memang terus bertambah. Kalau tidak ada pendonor, memang persoalan. Kalaupun ada pendonor biasanya langsung habis dan tidak tersisa buat stok,” kata Martono.

Ke-72 permintaan plasma konvalesen yang belum terpenuhi hingga Senin (7/12/2020) siang tersebut, berasal dari kota Surabaya sendiri dan beberapa kota lainnya di Jawa Timur.

“Kalau permintaannya berasal dari Kota Surabaya,dan beberapa kota lain di Jawa Timur. Karena itu, kami juga berharap agar masyarakat juga memahami kondisi dan situasi saat ini,” tegas Martono.

Kosongnya plasma konvalesen di PMI Surabaya dikarenakan tidak adanya persediaan. “Selain itu juga karena persyaratannya berbeda dengan donor darah reguler. Ada persyaratan detail yang harus dipenuhi pendonor, ” pungkas Martono.

Martono menghimbau masyarakat, khususnya para penyintas Covid-19 untuk mau dan rela menjadi pendonor untuk plasma konvalesen. “Satu diantara syarat pendonor plasma konvalesen adalah pernah terpapar Covid-19, dan syarat-syarat detil lainnya,” tutup Martono. (tok/tin)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs