Jumat, 22 November 2024

Pemkab Gresik Siap Gelar Sekolah Tatap Muka Pada 4 Januari 2021

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Sambari Halim Radianto Bupati Gresik, Jatim. Foto : Dok/Pemkab Gresik

Pemerintah Kabupaten Gresik tengah menyiapkan diri untuk menggelar sekolah tatap muka. Rencananya, kegiatan sekolah tatap muka di Kabupaten Gresik itu akan dimulai pada 4 Januari 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan.

Hal itu disampaikan Sambari Halim Radianto Bupati Gresik saat mengudara di Radio Suara Surabaya, Sabtu (7/11/2020). Pihaknya mengaku, sudah melakukan rapat dengan pihak-pihak terkait dan menyusun Perbup untuk kemudian diusulkan ke Pemerintah Provinsi Jatim.

“Jadi Perbup itu intinya begini, sewaktu-waktu ada perintah dari pusat maupun Jatim, kalau instruksinya harus dibuka untuk tatap muka di sekolah, kami sudah siap. Namun seandainya tidak ada perintah, kami akan mohon izin aja untuk melaksanakan masalah tatap muka belajar mengajar itu, selama tidak bertentangan dengan peraturan yang ada, pada tanggal 4 Januari 2021 kami buka,” jelas Sambari.

Pada prinsipnya, lanjut dia, Pemkab Gresik siap untuk menggelar kegiatan tatap muka di sekolah. Sambari mengungkapkan, digelarnya kembali sekolah tatap muka itu atas kesepakatan dengan masyarakat di Gresik melalui sistem polling atau pemungutan suara.

Tidak hanya orang tua siswa saja, tapi juga masyarakat secara keseluruhan.

“Itu (sekolah tatap muka, red) dengan tahapan-tahapan, mulai dari bagaimana kondisi sekolah, sarana prasarananya bagaimana, penanganan dalam sekolah seperti apa, kesiapan guru, teknisnya bagaimana, pengaturan berangkat dan pulangnya siswa, lalu pertemuan komite sekolah, serta kementerian yang menangani sekolah khusus dan umum, kami libatkan semuanya,” kata dia.

“Sehingga kebersamaan ini terbangun dengan baik, semua kita rangkum dan dituangkan ke Perbup itu. Jangan sampai ada yang salah atau tidak menyetujui terkait tatap muka itu,” tambahnya.

Untuk pelaksanaan sosialisasi mengenai Perbup Sekolah Tatap Muka itu, Sambari mengatakan pihaknya akan melatih komite sekolah per wilayah.

“Jadi nantinya mereka akan saling getok tular (dari mulut ke mulut menyampaikan sekolah tatap muka, red) ke wilayahnya masing-masing,” kata dia.

Terkait kasus aktif Covid-19 di wilayahnya, Sambari mengaku masih terkendali. Pihaknya berharap, masyarakat tetap saling menjaga dan menjalankan protokol kesehatan untuk menekan penyebaran virus corona jenis baru itu. (ang)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs