Sabtu, 23 November 2024

Gelis, Gerobak Listrik Pertama Buatan Anak Bangsa Akan Tingkatkan TKDN

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Salah satu model Gelis yang dipamerkan di Yogyakarta. Foto: Istimewa

Gelis atau Gerobak Listrik yang diproduksi dan dipasarkan PT Solar Panel Indonesia (PT SPI) adalah Gerobak bertenaga listrik pertama di Indonesia yang dibuat anak bangsa.

PT SPI adalah perusahaan di bidang energi baru terbarukan dari tenaga surya di bawah naungan PT Grokindo produsen parts supply ke produsen/OEM otomotif di Indonesia.

Gelis 300 adalah produk pertama PT SPI yang dibekali motor elektrik berdaya 800 Watt dengan baterai tipe VRLA 48v-26AH yang mampu melaju hingga kecepatan maksimum 30 km/jam.

Didukung rangka ringan dengan berat kotor 600 kilogram Gelis 300 mampu mengangkat beban mencapai 300 kilogram dengan jarak tempuh rata-rata 30 kilometer.

Kendaraan tiga roda berpenggerak roda belakang ini juga diklaim oleh produsennya mampu menanjak hingga sudut kemiringan 15 derajat dengan beban seberat itu.

Di tahap awal, PT SPI mampu memproduksi 10 unit Gelis per hari di pabriknya di Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Kapasitas ini terus ditingkatkan seiring permintaan pasar.

Ary Tjahyono Chief Sales and Marketing Officer PT SPI bilang, sejumlah komponen pembuatan Gelis telah diproduksi di dalam negeri. Baik baterai, sasis, bodi, dan perangkat kendali.

Dia mengakui, sejumlah komponen lain, seperti motor listrik, kontroler, gandar, sistem kemudi, serta roda, masih harus diimpor dari luar negeri.

“Tidak tertutup kemunginan PT SPI akan menambah Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Gelis seiring perkembangan yang ada,” ujarnya, Rabu (28/10/2020).

Dalam momentum Sumpah Pemuda ini, PT SPI melalui Gelis memperkuat komitmennya untuk meningkatkan derajat hidup para pedagang gerobak yang ramah lingkungan.

“Khususnya, dalam mendorong UMKM dalam meningkatkan perekonomian Indonesia, sekaligus jadi bagian mendukung program bebas polusi yang dicanangkan pemerintah,” ujarnya.

PT SPI, kata Ary, saat ini sudah menyiapkan perangkat pendukung efektifitas pemakaian Gelis. Terutama jaringan pemasaran dan layanan purnajual di Indonesia.

“Kami buka 10 dealer untuk pemasaran maupun purnajual. Tiga Jakarta dan masing masing satu di Bogor, Karawang, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang, Bali/Lombok,” katanya.

Di tengah keterpurukan akibat Covid-19, PT SPI bermaksud menggairahkan kembali usaha para UMKM agar segera bangkit dengan menggelar dua pameran sekaligus di Yogyakarta.

Masing-masing pameran itu adalah “SAEXPO 2020” di Plaza Ambarukmo dan “Gerobak UKM Innovation Expo” di Gedung penghubung bandara Yogyakarta International Airport (YIA).

SAEXPO 2020 digelar PT SPI bersama Asosiasi Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (ASMINDO) Komda DIY didukung Pemprov DIY, Kemenparekraf RI, dan Kemenkop UKM RI.

Di pameran itu PT SPI memamerkan Gelis hasil modifikasi handal HSR Motor dengan model yang inovatif dan milenial tetapi dengan kegunaan yang optimal untuk pelaku usaha UMKM.

Pameran yang digelar sejak 27 Oktober-1 November itu dibuka dan diresmikan oleh KGPAA Paku Alam X/Wakil Gubernur DIY di Plaza Ambarrukmo.

Sementara, pameran “Gerobak UKM Innovation Expo” bertema inovasi dan kolaborasi untuk pengembangan ekonomi dan sumber daya manusia UMKM digelar sejak 27 Oktober-8 November 2020.

Di pameran itu PT SPI memamerkan empat model standar Gelis dan dua model yang merupakan hasil modifikasi dari modifikator Yoong Motor dan Raptor.

Dua model modifikasi ini sebelumnya telah dilombakan di “IMX/Gelis Tuner Competition” pada 10 Oktober untuk memenangkan piala Menteri Perindustrian RI.

Sekadar informasi, Gelis 300 saat ini tersedia dalam empat varian. Gelis Light Metal, Gelis Retro, dan Gelis Cargo dengan harga antara Rp20 juta, dan GELIS Garbage seharga Rp22 juta.(den/tin)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs