Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan dana bantuan sebesar Rp3,9 miliar kepada Pengurus Besar Pencak Silat Seluruh Indonesia (PB IPSI), untuk pelatnas persiapan SEA Games 2021 Vietnam.
Bantuan dilakukan melalui proses penandatanganan nota kesepahaman (MoU) oleh Yayan Rubaeni Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON) dengan Erizal Chaniago Sekretaris Jenderal PB IPSI di Kantor Kemenpora, Senin (12/10/2020).
Dilansir Antara, proses penandatanganan turut disaksikan secara virtual oleh Zainudin Amali Menpora dan Edhy Prabowo Menteri Kelautan dan Perikanan yang mewakili Prabowo Subianto Ketua Umum PB IPSI.
Chandra Bakti Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora mengatakan, bantuan kepada PB IPSI disetujui setelah melalui proses review substansi program yang diajukan. Proses review dilakukan pada 4 September.
Dari usulan anggaran Rp7,8 miliar, Kemenpora menyetujui bantuan sebesar Rp3,9 miliar untuk dana pelatnas bagi 30 atlet.
“Hasil review pengajuan proposal 30 atlet disetujui 30 atlet, pengajuan enam pelatih disetujui enam pelatih dan pengajuan tujuh tenaga pendukung disetujui tujuh tenaga pendukung,” kata Chandra Bakti.
Sementara itu, Edhy Prabowo yang juga merupakan mantan atlet nasional pencak silat mengapresiasi keseriusan pemerintah yang tak pernah berhenti mendukung perkembangan olahraga, terutama pencak silat. Ia berharap cabang pencak silat bisa menembus Olimpiade di masa mendatang.
“Cabang pencak silat harus mampu menembus Olimpiade. Oleh karena itu, kami berharap Kemenpora melakukan perundingan-perundingan dan menyampaikan agar pencak silat dapat dimasukkan sebagai cabang yang dipertandingkan di Olimpiade,” tutur Edhy. (ant/ang)