Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya masih memilih lokasi untuk pengundian nomor urut pasangan calon kontestan Pilkada Surabaya 2020, yang rencana digelar Kamis 24 September mendatang.
Nur Syamsi Ketua KPU Surabaya mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 dan Bakesbang Pol Kota Surabaya untuk membahas lokasi penetapan. Sempat disarankan agar dilakukan di tempat terbuka.
“Sempat koordinasi dengan Bakesbangpol dan diusulkan agar digelar di tempat terbuka, tapi tempat terbuka ada keribetan tersendiri. Lalu kami mencoba cari tempat yang sirkulasi udaranya memadai,” ujar Syamsi kepada suarasurabaya.net, Senin (21/9/2020).
Nur Syamsi bilang, pihaknya kemudian melakukan survei tempat. Kemungkinan ballroom Hotel Singgasana menjadi pilihan tempat pengundian nomor urut pasangan calon.
“Untuk pengundian nomer urut masih survei, di ballroom Singgasana sepertinya pas, karena pintunya bisa dibuka semua sementara yang hadir dibatasi,” katanya.
Kalau nanti diputuskan di ballroom Hotel Singgasana, maka dalam acara pengundian nomor urut paslon itu hanya dapat dihadiri undangan kurang lebih 15 orang. “Masing-masing dari paslon 5 orang, Bawaslu 2 orang, tamu undangan 3 orang. Totalnya 15 orang,” katanya.
Sebelum pengundian nomor urut pada 24 September mendarang, KPU terlebih dulu menggelar pleno penetapan secara tertutup di Kantor KPU Surabaya Jl. Adityawarman. Lalu, penyampaian hasil pleno penetapan dilakukan secara terbuka via daring dengab aplikasi zoom.
“Kami undang LO Paslon dalam pengumuman itu, masing-masing dua orang. Ada pembagian link zoom dan live streaming juga,” katanya.
Sementara itu, Irvan Widyanto Wakil Sekretaris Satgas Covid-19 Surabaya memang menyarankan lebih baik pengumuman hasil penetapan paslon maupun pengundian nomor urut dilakukan daring. Satgas Covid-19 juga akan melakukan assessment terlebih dahulu pada tempat yang akan digunakan KPU Surabaya menggelar acara pengundian nomor urut.
“Kami akan assessment tempat yang dipilih KPU. Kami sarankan utamakan daring dan tempat terbuka,” kata Irvan yang juga Plt Kepala Bakesbang Pol Surabaya. (bid/lim)