Jumat, 22 November 2024

Usung Muhdlor-Subandi, PKB Targetkan Menang 75 Persen di Sidoarjo

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Anik Maslachah Wakil Ketua DPW PKB Jawa Timur. Foto: Istimewa/ dok

Anik Maslachah Wakil Ketua DPW PKB Jawa Timur mengatakan, DPP PKB menargetkan kemenangan 75 persen di Pilkada Sidoarjo 2020 dengan mengusung Bakal Paslon Muhdlor-Subandi.

Penetapan bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati sekaligus penetapan target kemenangan itu, kata Anik, bukan tidak berdasar. PKB telah menggandeng sejumlah lembaga survei untuk melakukan survei calon dan partai.

“Tentu kami melakukan analitik terukur dengan melibatkan sejumlah lembaga survei, baik survei paslon maupun survei partai yang kami kombinasikan menjadi satu rumusan Paslon yang kemenangannya akan mutlak,” ujarnya.

Anik menyampaikan ini saat memberikan rekomendasi PKB kepada DPC PKB Sidoarjo dan bakal pasangan calon sebelum berlangsungnya pendaftaran ke KPU Kabupaten Sidoarjo pada Minggu malam.

“Setelah melakukan proses itu dan kami konsultasikan juga ke ulama Nahdlatul Ulama, PKB menargetkan kemenangan 75 persen. Kombinasi struktural kultural ini yang menjadikan target itu realistis,” ujarnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pasangan Muhdlor-Subandi ini menurut Anik merupakan kombinasi dari aspirasi struktural PKB di DPC maupun DPW, sekaligus aspirasi kultural pendiri PKB di Nahdlatul Ulama (NU).

Anik membandingkan, kalau lima tahun lalu PKB berhasil mengantongi 68 persen suara Pilkada Sidoarjo dengan susunan pasangan calon Struktural dan Internal PKB, kali ini kombinasi itu akan meningkatkan jumlah suara potensial.

“Keputusan telah ditetapkan. Semua kader PKB harus punya sikap sami’na wa atho’na, kami mendengar dan kami taat terhadap apapun yang diputuskan Pak Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum PKB,” ujarnya.

Lewat Keputusan DPP PKB nomor 4055/DPP/01/9/2020 tentang penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sidoarjo, PKB menyerahkan rekomendasi maju Pilkada Sidoarjo kepada pasangan Muhdlor-Subandi.

Penetapan pasangan calon PKB ini, kata Anik, melewati proses yang tidak mudah karena banyak variabel penentu yang harus dirumuskan Desk Pilkada DPP PKB sehingga menghasilkan keputusan yang paling mungkin menang mutlak.

Achmad Muhdlor Ali yang akrab disapa Gus Muhdlor adalah figur muda yang mengemban tugas sebagai Direktur Pendidikan Yayasan Bumi Sholawat Progresif Sidoarjo sekaligus merupakan Sekretaris GP Ansor Sidoarjo.

Gus Muhdlor juga merupakan putra KH Agoes Ali Masyhuri (Gus Ali) yang merupakan tokoh besar Nahdlatul Ulama (NU), sehingga ketokohannya diharapkan dapat mewakili aspirasi Nahdliyyin.

Sementara Subandi adalah kader internal PKB yang saat ini duduk sebagai ketua komisi A DPRD Sidoarjo. Kehadiran Subandi mewakili aspirasi kader internal dan struktural PKB Sidoarjo.

Pasangan Muhdlor-Subandi yang diusung PKB dengan 16 Kursi DPRD Sidoarjo menjadi bakal pasangan calon ketiga yang telah mendaftar lewat jalur parpol maupun gabungan parpol di KPU Kabupaten Sidoarjo.

Sebelumnya, Bambang Haryo Soekartono-Taufiqulbar dan Kelana Aprilianto-Dwi Astutik, dua bakal pasangan calon yang diusung gabungan parpol lain sudah lebih dulu mendaftar pada Jumat (4/9/2020).

Bambang Haryo Soekartono-Taufiqulbar adalah Bakal Paslon yang maju Pilkada Sidoarjo 2020 dengan kendaraan tujuh parpol koalisi: Gerindra, PKS, Golkar, PPP, dan Demokrat dengan total 18 kursi di DPRD Sidoarjo.

Sementara, Kelana Aprilianto-Dwi Astutik adalah Bakal Paslon yang diusung PDI Perjuangan dan Partai Amanat Nasional (PAN) bersama tujuh parpol non parlemen seperti Hanura, Berkarya, Perindo, PSI, PBB, Gelora Indonesia, dan PKPI.(den/lim)

Bagikan
Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs