Ingatkan Covid-19 Belum Usai, Blusukan Pasar Wage Bagikan Masker

Mengingatkan masyarakat tetap patuh protokol kesehatan dengan tetap pakai masker karena pandemi Covid-19 masih belum usai, Rabu (12/8/2020) Unity With King blusukan Pasar Wage, Sidoarjo bagikan masker.

Didampingi Polisi serta Bambang Heri Setiono Kades Wage, komunitas dipimpin Erwita Kartono tersebut langsung masuk ke dalam pasar yang berada di sepanjang kawasan Jl. Aryo Bebangah, Sidoarjo, didahului dengan sapaan kepada para pedagang maupun warga masyarakat yang sedang berbelanja di Pasar Wage.

“Jangan lupa maskernya dipakai ya bu. Pakai maskernya jangan sembarangan yaa, tidak boleh asal pakai saja. Hidung dan mulut harus tertutupi masker. Jangan keliru, maskernya dipakai tapi, hidung dan mulutnya tidak tertutupi masker. Kalau belum ada masker in dipakai yaa bu,” ucap Erwita pada penjual ayam segar.

Lalu Erwita yang didampingi aktivits Unity With King berjalan menyapa para pedagang lainnya yang berada di Pasar Wage. Beberapa masker diberikan pada mereka. Melihat itu, beberapa ibu-ibu yang sedang berbelanja langsung menghampiri Erwita dan meminta masker yang ditangannya.

Menggunakan megaphone, kemudian Erwita kembali menyampaikan bahwa pandemi Covid-19 sampai saat ini memang masih terjadi di Indonesia, termasuk di Sidoarjo. Ditambahkan Erwita bahwa sampai hari ini pula obat penyembuh Covid-19 masih belum ditemukan.

Karena itu, sebagai satu diantara upaya menjaga agar tidak sampai terkena virus Covid-19, maka yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada dan satu diantaranya adalah anjuran untuk hidup sehat dengan tetap memakai masker dan menjaga kebersihan serta menjaga jarak.

“Masyarakat perlu tetap diberikan pemahaman bahwa Covid-19 belum selesai. Kita wajib menjaga diri sendiri dengan mengikuti protokol kesehatan. Mengapa kami pilih Pasar Wage karena pengunjung dan pedagang cukup padat, perlu diingatkan untuk tetap pakai masker,” kata Erwita.

Untuk Pasar Wage, komunitas Unity With King, Rabu (12/8/2020) disediakan sekurangnya 125 paket sembako yang dibagikan kepada pedagang pasar maupun pengunjung. “Kami pada kesempatan ini juga membagikan sembako kepada pedagang dan masyarakat, termasuk memberikan masker juga,” tutup Erwita.

Selain membagikan masker dan paket sembako kepada pedagang Pasar Wage, sebelumnya Erwita menyampaikan bahwa aksi kegiatan sosial membagikan masker dan sembako juga digelar di beberapa pasar tradisional di Kota Surabaya, termasuk di komunitas warga Tengger di Bromo.

Kusno penjual Ayam potong, di Pasar Wage menyampaikan bahwa pemberian masker seperti ini sangat penting bagi pedagang pasar seperti dirinya. “Mungkin orang lain atau pembeli sudah pakai masker, tapi bisa jadi bakulnya tidak pakai masker. Karena itu bagi-bagi masker dibutuhkan pedagang pasar seperti kita ini,” kata Kusno, Rabu (12/8/2020).(tok/ipg)