Musim hujan masih akan terus berlangsung hingga pertengahan tahun 2019 sekitar bulan Mei hingga Juli, dan puncaknya akan terjadi di awal Februari ini.
Nur Huda Kepala BMKG Juanda mengatakan kepada suarasurabaya.net, dalam 3 hari ke depan Surabaya masih berpotensi untuk diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat.
“Pagi hingga siang kebanyakan akan cerah berawan, sedangkan sore hingga malam hari sangat berpotensi hujan sedang hingga lebat,” katanya melalui sambungan telepon, Kamis (31/1/2019).
Selain hujan, lanjut dia, cuaca ekstrim seperti angin kencang dan puting beliung masih berpotensi terjadi di wilayah Surabaya dan beberapa kabupaten/kota di Jawa Timur seperti Malang, sebagian Sidoarjo, Lumajang, Jember, Kediri dan sekitarnya.
“Cuaca ekstrem seperti hujan disertai angin berpotensi di wilayah Jatim tengah ke arah selatan,” lanjutnya.
Ia juga mengatakan bahwa kondisi semacam ini, juga mempengaruhi penerbangan di Bandara Juanda khususnya saat pendaratan.
“Tapi ya nanti oleh pihak bandara, pesawat yang akan landing saat cuaca buruk akan antri untuk menunggu cuaca membaik, kalau yang antri banyak dan tidak memungkinkan landing nanti akan dialihkan ke bandara yang lain,” pungkas Nur.
Nur Huda juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan mempersiapkan diri puncak musim penghujan ini, khususnya untuk para pengendara sepeda motor.
“Diimbau untuk selalu waspada di saat mendung atau hujan, siapkan jas hujan untuk pengendara sepeda motor. Lalu juga memperhatikan kondisi awan, apabila mendung jangan mengikuti arah awan, terakhir jika ada pohon di sekitar rumah yang berpotensi roboh harap segera dipangkas,” tandasnya. (wil/tin)