Sabtu, 23 November 2024

RRI Surabaya Terbebas Covid-19, Swab Ketiga Tidak Ada Karyawan yang Positif

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Karyawan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) Surabaya menjalani tes usap (swab). Foto : Istimewa

Sebanyak 54 karyawan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) Surabaya yang sempat dinyatakan positif Covid-19, telah melakukan tes usap (swab) ketiga dan dinyatakan semuanya negatif Covid-19.

Sumarlina Kepala Stasiun LPP RRI Surabaya mengatakan bahwa hasil ini menjadi kabar yang mengembirakan setelah beberapa waktu lalu hasil swab yang dilakukan penuh ketidakpastian.

“Hasil swab pertama, 54 orang dari 138 karyawan, dinyatakan positif. Sedangkan hasil swab kedua, semua negatif. Sekarang ini hasil swab ketiga sudah keluar dan juga memperkuat hasil swab kedua,” katanya melalui rilis RRI Surabaya, Sabtu (18/7/2020).

Sumarlina lantas menjelaskan hasil swab karyawan RRI, hasil positif 54 karyawan itu berdasarkan tes swab pertama yang dilakukan 26 Juni 2020, yang hasilnya baru diketahui 11 Juli 2020, atau lebih dari dua pekan.

Menurut Sumarlina, swab pertama inilah yang menjadi pangkal permasalahan, apalagi seluruh karyawan sudah melakukan swab kedua yang hasilnya negatif.

Sumarlina tidak tahu apakah data atau hasil swab pertama itu rusak atau tidak, tapi dia menyerahkan permasalahan ini pada Dinas Kesehatan Surabaya.

Kepsta RRI Surabaya ini merinci, pihaknya memutuskan untuk melakukan swab lagi atau ke dua pada 6 Juli 2020, lantaran hasil tes 26 Juni 2020 atau swab pertama, tidak keluar juga, dari hasil swab ke dua itu semua pegawai RRI Surabaya negatif dari paparan Covid-19.

Kemudian, karena ada perbedaan hasil antara swab satu dan kedua, akhirnya sebanyak 54 karyawan di-swab ulang karena berdasarkan hasil swab satu dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

“Alhamdulillah kami mengucap syukur pada Allah SWT. Ya benar hari ini kami telah menerima hasil swab ketiga, hasilnya seluruh karyawan negatif. Ini semakin menguatkan kita karena hasil sebelumnya yakni swab kedua juga negatif,” ujarnya.

Dua hasil negatif ini, sekaligus mengkonfirmasi kebingungan data yang terjadi pada swab pertama, yang menyebut 54 pegawai RRI positif.

“Hasil swab ketiga ini kami harapkan bisa menjadi konfirmasi bahwa pegawai RRI Surabaya memang negatif Covid 19, seperti hasil swab ke dua,” kata Sumarlina.

Bagi RRI, kata Sumarlina, swab langkah baik. Hal itu sebagai bentuk transparansi. Hal ini sejalan dengan keinginan Presiden Joko Widodo untuk mengambil tindakan secepatnya dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Indonesia dengan meminta tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) dan rapid test.

“Dengan demikian kita bisa sama-sama saling jaga, karena ini menjadi tantangan yang harus kita hadapi,” terang Sumarlina.

RRI Surabaya tetap akan menutup kantornya selama dua minggu ke depan sesuai protokol kesehatan. Penutupan itu kata Kepala RRI Surabaya, untuk menguatkan hasil negatif swab terakhir, bahwa pegawai RRI Surabaya sudah bebas Covid 19.

Ia berharap, hasil swab ketiga ini juga bisa menjadi konfirmasi untuk seluruh masyarakat Indonesia, bahwa pegawai RRI Surabaya yang tetap melaksanakan operasional selama masa pandemi ini, negatif dari virus Covid-19.

Meski di-lockdown, siaran RRI Surabaya Pro1, Pro 2, dan Pro 4, full merelay dari siaran Pro 3 RRI yang konsen pada edukasi dan informasi Covid-19. Begitu juga dengan ChanalLima tetap siaran.

Sumarlina tetap mengimbau kepada seluruh karyawan RRI untuk tetap menjalankan protokoler pencegahan Covid-19 dengan mengedepankan kebersihan dan kesehatan. Baginya keselamatan dan jaga diri menjadi hal penting karena memutus mata rantai penyebaran Covid-19 kuncinya ada pada displin.(rri/iss/ipg)

Berita Terkait

54 Karyawan RRI Surabaya Positif Covid


Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs