Sabtu, 23 November 2024

Menkes Minta RS di Surabaya Pisahkan Pasien Covid-19 Berdasarkan Fatalitasnya

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Terawan Agus Putranto Menteri Kesehatan (Menkes) RI saat mengunjungi RSUD Dr Soetomo, Surabaya pada Rabu (24/6/2020) pagi. Foto : Baskoro suarasurabaya.net

Terawan Agus Putranto Menteri Kesehatan (Menkes) RI meminta agar rumah sakit di Surabaya memisahkan pasien Covid-19 berdasarkan tingkat fatalitasnya. Ini dikatakannya usai mengunjungi RSUD Dr Soetomo, Surabaya pada Rabu (24/6/2020) pagi.

Ia mengatakan, hal ini perlu dilakukan agar petugas medis di rumah sakit bisa berkonsentrasi pada pasien dengan tingkat fatalitas tinggi sehingga potensi terselamatkan lebih besar.

“Agar RS bisa konsentrasi ke pasien yang penyakit berat, agar bisa lebih banyak yang diselamatkan. Yang ringan cukup di RS lapangan, dan RS sekitar,” ujarnya ditemui di RSUD dr Soetomo, Surabaya.

Ia mengambahkan, untuk pasien positif Covid-19 yang tidak memiliki gejala, bisa melakukan isolasi mandiri di rumah, dengan pengawasan dari Kampung Tangguh Jogo Suroboyo.

Sebagai informasi, selain melihat kondisi penanganan Covid-19 di Surabaya, Menkes Terawan juga secara khusus memberikan santunan kepada sejumlah keluarga petugas medis di RSUD dr Soetomo yang gugur saat bertugas dalam penanganan Covid-19.

“Saya sambil membawa santunan untuk teman-teman mrdis, keluarga medis, yang sudah meninggal dari bapak presiden. Karena perjuangannya dalam menangani Covid-19. Kami berharap itu bisa menguatkan hati keluarganya agar tetap diberikan kesehatan,” katanya.

Informasi yang diperoleh suarasurabaya.net, selain mengunjungi RSUD dr Soetomo, menkes juga dikabarkan akan mengunjungi sejumlah tempat lain, diantaranya ITD Unair, Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP), dan menggelar rapat bersama Pemprov Jatim. (bas/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
35o
Kurs