Naik Bus Suroboyo, Gus Ipul Bayar Botol Plastik

Saifullah Yusuf (Gus Ipul) Wakil Gubernur Jawa Timur menjajal Bus Suroboyo, bus kota berbayar botol plastik yang diinisiasi Pemkot Surabaya di bawah kepemimpinan Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya.

Gus Ipul ingin mencoba langsung inovasi Pemkot Surabaya yang dia anggap akan menjadi legacy (warisan) Risma untuk masyarakat Surabaya. Menurutnya, Risma sukses menerapkan transportasi massal murah bagi warganya.

“Saya ingin menikmati langsung hasil kebijakan Bu Risma. Ini patut ditiru kepala daerah lainnya. Ini yang namanya legacy, sebuah warisan yang bisa dinikmati masyarakat,” katanya dalam keterangan pers, Kamis (7/2/2019).

Gus Ipul tiba di Terminal Bungurasih Kamis siang sekitar pukul 11.30 WIB. Dia datang membawa tiga botol air minum ukuran besar untuk ditukar tiket bus di pintu keluar bus kota.

Selanjutnya, dengan membawa tiket, Gus Ipul lantas menuju ke pangkalan bus kota di dalam terminal. Setelah menemukan bus yang akan berangkat, Gus Ipul lantas naik ke dalam bus.

Selama di dalam bus, Gus Ipul terlihat asyik mengobrol dengan para penumpang lainnya. “Sudah berapa kali naik Mas,” tanya Gus Ipul pada penumpang asal Madura itu.

Lalu perbincangan biasa terjadi di sebagian waktu perjalanan. Gus Ipul mengaku kagum dengan Bus Suroboyo yang sangat nyaman. Tempat duduk antara perempuan dan laki-lagi dipisah. Begitu juga untuk lansia, yang tersedia tempat duduk khusus.

Gus Ipul memuji Bus Suroboyo yang dilengkapi sinyal dan CCTV yang membuat bus ini bisa dipantau keberadaannya dari sebuah website. Juga dilengkapi alat yang membuatnya tidak terjebak lampu merah.

“Ini bukti keberpihakan pada angkutan massal. Jadi Bus seperti ini diutamakan dan dibuat selancar mungkin,” ujar Gus Ipul.

Gus Ipul saat menikmati perjalanannya menaiki Bus Suroboyo, Kamis (7/2/2019). Foto: Istimewa

Menurut Gus Ipul, Bus Suroboyo merupakan sebuah legacy yang cukup menginspirasi dari Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Legacy semacam ini yang harusnya bisa ditiru pemerintah kabupaten/kota lainnya.

“Termasuk nanti para bupati/wali kota maupun gubernur baru yang akan dilantik bisa menelurkan legacy-legacy yang baik untuk kemajuan bersama,” ujarnya.

Setelah menikmati perjalanan dengan Bus Legacy Risma, Gus Ipul turun di halte bus di depan Rumah Sakit Darmo Surabaya. Dia menuju kediamannya di Jalan Imam Bonjol yang tidak terlalu jauh.(den/wil/tin)