Lembaga Amil Zakat Nasional Lembaga Manajemen Infaq (Laznas LMI) kembali berkolaborasi dengan yayasan Perdaus asal Singapura untuk pemberdayaan peternak kurban tahun 2020. Pemberdayaan ini ditargetkan bisa menghasilkan 800 hewan kurban yang akan disalurkan ke daerah Malang dan sekitarnya.
Guritno Direktur Pemberdayaan dan Layanan Laznas LMI, berharap kolaborasi ini menjadi simbol persaudaraan muslim antarnegara yang akan terus terlaksana setiap tahunnya.
“Alhamdulillah, Laznas LMI dipercaya untuk menyampaikan amanah ini sejak tahun 2017. Semoga terus bermanfaat bagi sesama,” tuturnya melalui siaran pers, Senin (15/6/2020).
“Tahun ini karena pandemi, kami masih memikirkan cara terbaik untuk penyaluran, ada salah satu ide yang akan kami buat, yakni hasil penyembelihan kurban itu akan kami kalengkan dan distribusikan dalam bentuk jadi,” tambahnya.
Sementara Raja Muzaffar Shah Bin Raja Rosli selaku Eksekutif Officer Perdaus Singapura, mengaku bahwa Indonesia dipilihnya karena keramahan warganya.
“Kami suka Indonesia karena ramahnya. Selain Indonesia, Perdaus juga akan menyalurkan kurban negara lainnya,” tuturnya.
Radja Mudhafar menambahkan bahwa Perdaus menyalurkan hewan kurban ke luar negeri karena di Singapura tempat dan hewannya sangat terbatas. Namun ada yang jauh lebih penting dari itu, adalah niat berbagi dan mengokohkan persaudaraan muslim lintas negara.(iss/ipg)