Minggu, 24 November 2024

Guru SMP di Gresik Maafkan Siswa yang Menantangnya

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Siswa SMP Wringinanom Gresik meminta maaf kepada gurunya di Polsek Wringinanom ini, Minggu (10/2/2019). Foto: Istimewa

Proses mediasi terkait video siswa menantang gurunya di SMP Wringinanom Gresik, sudah selesai. Mediasi yang berlangsung di Polsek Wringinanom ini, Minggu (10/2/2019), berakhir dengan kesepakatan damai.

Hal ini disampaikan oleh AKP Supiyan Kapolsek Wringinanom saat dikonfirmasi suarasurabaya.net. Dia mengatakan, siswa berinisial AA terduga pelaku sudah meminta maaf kepada gurunya yaitu Nur Kalim dan berjanji tidak akan mengulanginya.

Proses mediasi ini dihadiri langsung oleh staf dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Dinas Pendidikan setempat, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan, Yayasan sekolah, dan lain-lain.

“Hasil mediasi yang dilakukan, sesuai apa yang diharapkan oleh korban. Dalam hal ini, dia adalah tenaga pengajar di sekolah tersebut. Terduga pelaku sudah meminta maaf kepada dia,” kata dia.

Supiyan mengatakan, digelarnya mediasi ini karena permintaan dari korban. Sebab, dia ingin masalah ini tidak melebar. Terlebih, dia juga memikirkan masa depan terduga pelaku yang saat ini diketahui duduk di bangku kelas 9 dan tak lama lagi akan mengikuti Ujian Nasional.

Sebelum video tersebut viral dan mediasi ini digelar, kata dia, siswa tersebut sudah meminta maaf kepadanya.

“Harapan korban dengan adanya mediasi ini, masalah ini sudah selesai dengan baik. Pertimbangannya, siswa itu sudah kelas 9 dan mau ujian kelulusan habis ini. Sebelum mediasi ini dan video itu viral, terduga pelaku sudah meminta maaf kepada korban. Kejadiannya seminggu lalu, viralnya baru kemarin,” kata dia.

Kesepakatan damai ini, kata dia, ditandai dengan surat pernyataan bersama antara pihak 1 (siswa terduga pelaku) dan pihak II (guru). Surat itu menerangkan, bahwa pihak I mengakui perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi ataupun mengancam korban.

Apabila pihak I mengingkarinya, maka dia bersedia untuk dituntut sesuai prosedur hukum yang berlaku.

“Ada surat pernyataan bersama yang sudah disepakati oleh guru dan siswa itu. Ya kalau siswanya mengingkari, akan diproses sesuai hukum yang berlaku,” kata dia.

Sebelumnya, video aksi tidak terpuji yang dilakukan oleh siswa kepada seorang guru beredar luas di media sosial. Video tersebut memperlihatkan seorang siswa yang tampak menantang sang guru dengan menarik kerah bajunya.

Bahkan siswa tersebut juga merokok di depan gurunya dan siswa lainnya ikut tertawa melihat aksi itu. Sementara sang guru, hanya diam sambil mengamati tingkah tidak terpuji siswanya tersebut. (ang/iss)

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
30o
Kurs