Minggu, 24 November 2024

Menkeu: Insentif Super Deductible Tax Semoga Selesai Maret

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Sri Mulyani Menteri Keuangan memberikan keterangan kepada awak media saat jumpa pers di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta, Selasa (19/2/2019). Foto: Antara

Sri Mulyani Menteri Keuangan (Menkeu) mengatakan, insentif fiskal super deductible tax atau pemotongan pajak kepada industri yang melakukan kegiatan pendidikan dan pelatihan vokasi serta membangun pusat penelitian dan pengembangan di Indonesia, ditargetkan rampung pada Maret 2019.

“Ini tidak ada hubungannya dengan pemilu ya. Tapi, pokoknya itu sudah on pipeline, sudah ada semenjak awal tahun atau bahkan akhir tahun lalu. Jadi, memang semoga bisa selesai Maret ini ya,” ujar Sri Mulyani saat jumpa pers di Kantor Pusat Ditjen Pajak, Jakarta, dilansir Antara, Selasa (19/2/2019).

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu menuturkan, saat ini formulasi untuk super deductible tax sudah selesai dan tinggal tahap finalisasi.

“Antara pajak super deduction untuk vokasi dan juga super deduction untuk riset dan development itu, semua formulasinya sudah,” kata Ani, panggilan akrabnya.

Menurutnya, Kementerian Keuangan tengah melakukan harmonisasi dengan kementerian dan lembaga terkait, dan apabila proses harmonisasi tersebut berjalan dengan cepat, maka dalam waktu dekat insentif tersebut akan diluncurkan.

“Kalau harmonisasi antarkementerian lembaga cepat, maka biasanya kita akan bisa lakukan cepat. Jadi, umpamanya inisiator dari kementerian seperti Menteri Perindustriannya juga cepat, kemarin seperti mobil listrik, juga kita lakukan secara cepat,” ujar Ani.

Sementara itu, Suahasil Nazara Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan mengatakan, pemerintah akan melakukan revisi peraturan pemerintah (PP) untuk dapat mengimplementasikan kebijakan super deductible tax.

“Kita melakukan revisi PP-nya. PP yang membuka ruang, PP yang juga dipakai sebagai dasar tax holiday, karena ini kan juga sama prinsipnya yaitu memberikan tambahan pembebasan,” ujarnya. (ant/wil/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Minggu, 24 November 2024
28o
Kurs