Jumat, 22 November 2024

Bulan Bung Karno Sasar Kaum Milenial Melalui Sejumlah Lomba Kreatif

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Rapat virtual DPP PDIP tentang persiapan Bulan Bung Karno yang juga diikuti Kepala Daerah kader partai. Foto: Istimewa.

DPP PDI Perjuangan (PDIP) siap menggelar Bulan Bung Karno tahun 2020 yang digelar dalam situasi pandemi Covid-19 diharapkan bisa mensosialisasikan ide, pemikiran, gagasan, cita-cita, dan perjuangan Bung Karno serta nilai-nilai Pancasila melalui konten dan program kreatif yang diharapkan bisa menjawab tantangan masa kini, khususnya bagi kalangan milenial.

“Arahan dari Ibu Megawati Soekarnoputri Ketua Umum agar melalui Bulan Bung Karno akan semakin memerkuat getaran Bung Karno hidup di hati rakyat khususnya kaum muda, melalui berbagai program dan konten kreatif di daerah dan nasional selama Juni dan diteruskan hingga peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus,” ujar Hasto Kristiyanto Sekjen DPP PDI Perjuangan usai rapat teleconference Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan Bulan Bung Karno 2020 yang dipimpin Hasto Kristiyanto bersama Djarot S. Hidajat, Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua Panitia Bulan Bung Karno di Jakarta, Senin (1/6/2020) sore.

Ikut hadir dalam rapat virtual itu sejumlah kepala daerah yang merupakan kader PDIP seperti Tri Rismaharini, Azwar Anas, Hendrar Prihadi (Hendi). Dari unsur anggota DPR-RI hadir Aria Bimo, Darmadi Durianto, Rano Karno, Ananta Wahana, dan Putra Nababan, Tim kreatif antara lain Kirana Larasati, Tamara Geraldin, Donny Adam, dan sejumlah tim pelaksana. Rapat juga mengundang sejarawan Bonnie Triyana sebagai nara sumber.

Dalam kesempatan yang sama, Djarot Saiful Hidajat Ketua Panitia menambahkan masih perlu dilakukan pelurusan sejarah Bung Karno kepada semua khalayak khususnya generasi milenial akibat proyek desoekarnoisasi di era Orde Baru.

“Selain untuk meluruskan sejarah Bung Karno, PDIP berharap semakin tertanam nilai-nilai Pancasila di kehidupan sehari-hari,” kata Djarot.

Hasto mengatakan berbagai agenda siap digelar melalui pemanfaatan media sosial dan dalam jaringan (online) dengan menggelar antara lain serial webinar, lomba vlog, lomba cipta lagu, lomba memasak berdasarkan resep di buku Mustika Rasa.

“Tadi Bu Risma mengusulkan ada penggalan atau potongan video atau audio ide pemikitan Bung Karno yang dikreasi untuk disebar agar diketahui anak muda. Kita berharap anak muda dapat terinspirasi atas penggalan video ataupun audio tersebut,” ucap Hasto.

“Lalu Ima Mahdiah, anggota DPRD DKI, mengusulkan agar tak hanya melalui vlog dan Instagram. Sekarang lagi trend TikTok. Ini patut dipertimbangkan juga dalam rangka semakin memeriahkan Bulan Bung Karno. Termasuk mempertimbangkan ada animasi Bung Karno untuk anak-anak supaya sejak kecil tertarik dengan tokoh Sang Proklamator,” jelas Hasto.

Djarot menambahkan para kepala daerah dan peserta banyak menawarkan bermacam program yang telah siap diluncurkan. Oleh Djarot, dipertimbangkan ada program daerah yang akan diangkat menjadi program di level nasional.

Agar semakin menarik perhatian khususnya kalangan milenial, Djarot pun mengusulkan lomba vlog di tempat bersejarah sewaktu masa Bung Karno hidup.

“Kita juga akan memasang billboard dan baliho Bung Karno di berbagai daerah dengan menampilkan foto-foto Bung Karno, khususnya dalam tampilan dengan wong cilik, Bung Karno dan Islam, serta Bung Karno dan Indonesia Taman Sari Dunia,” tambah Djarot.

Djarot mengatakan Bulan Bung Karno dimulai kemarin wayangan via online dan ternyata cukup menarik perhatian masyarakat. Sehingga dia meyakini berbagai agenda di Bulan Bung Karno tahun inipun akan bisa memberi manfaat bagi masyarakat.(faz)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs