Sabtu, 23 November 2024

Satu dari 133 PMI Asal Jatim Reaktif Rapid Test di Juanda

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim. Foto: Istimewa

Ada 133 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang ke Jawa Timur pada Kamis (21/5/2020). Hasil rapid test (tes cepat) di Bandara Internasional Juanda Surabaya, satu orang reaktif.

“Satu orang PMI yang reaktif atau positif rapid test sekarang dirawat di rumah sakit sambil menunggu hasil tes swab,” kata Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim, di Grahadi, Surabaya, Jumat (22/5/2020).

Adapun 132 orang PMI lainnya harus menjalani karantina mandiri selama 14 hari di gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jatim. Gubernur ingin memastikan mereka memang sehat.

“Karena mereka satu pesawat dengan yang reaktif tadi, sehingga 132 PMI sisanya harus di karantina selama 14 hari ke depan sebelum pulang kampung ke rumah masing-masing,” ujarnya.

Ratusan PMI dari berbagai negara itu juga akan menjalani tes cepat lanjutan. Jika negatif, Pemprov Jatim akan mengantar mereka pulang sampai ke daerah masing-masing.

“Namun kami menganjurkan mereka untuk tetap isolasi mandiri di rumah,” kata Khofifah.

Kepulangan PMI asal Jatim dari berbagai negara berdatangan menjelang Idulfitri. Jumlahnya sudah sebanyak 8.000 PMI pulang ke Jatim sepanjang Ramadan 1441 Hijriah.

Mereka di antaranya harus pulang karena terkena pemutusan hubungan kerja (PHK), ada juga yang masa kontrak kerjanya berakhir, terkena masalah, dan sebagian besar dari mereka terdampak Covid-19.

“Kami imbau kepada seluruh warga Jatim untuk tetap di rumah dan menjalankan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. Hindari kerumunan, menjelang lebaran ada potensi penyebaran covid-19,” katanya.(den/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs