Jumat, 22 November 2024

Ponpes Yanba’ul Ulum Harusnya Tetap Ngotot Gelar Diskusi Rocky Gerung

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Nur Rahman Ketua Panitia acara Diskusi bersama Rocky Gerung di Graha Astranawa, Surabaya, Selasa (19/3/2019). Foto: Baskoro suarasurabaya.net

Choirul Anam tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Jatim mengatakan, pondok pesantren Yanbu’ul Ulum, Kabupaten Tuban, harusnya berani ngotot untuk tetap menggelar diskusi bersama Rocky Gerung meski ditolak oleh beberapa ormas di wilayah tersebut.

Pernyataan ini muncul, setelah diskusi bersama Rocky Gerung di Ponpes tersebut yang rencananya digelar hari ini, Selasa (19/3/2019) batal digelar setelah sebelumnya pada Senin (18/3/2019) ditolak oleh sembilan ormas di Tuban.

Menurut pria yang akrab disapa Cak Anam ini, batalnya acara tersebut lebih kepada ketakutan pihak penyelenggara atas penolakan yang ada.

“Pesantren itu lebih awal menjalankan akal sehat. Pesantren sudah ada sebelum kemerdekaan Indonesia itu sendiri. Mestinya pesantrennya ngotot, kalau begini kan susah. Kenapa harus beralasan menjaga marwah?” ujar Cak Anam ketika ditemui di Graha Astranawa, Surabaya pada Selasa (19/3/2019).

Sebelumnya, Nur Rahman Ketua Panitia acara Diskusi bersama Rocky Gerung mengatakan, pasca penolakan sembilan ormas, pihak Pondok Pesantren memutuskan untuk membatalkan acara agar tidak ada pengerucutan gesekan yang berakibat buruk. Ia mengaku belum ada penghadangan atau pembubaran oleh ormas bersangkutan karena acara sudah dibatalkan terlebih dahulu.

Cak Anam yang juga mantan ketua GP Ansor Jatim ini mengatakan, ormas-ormas yang menolak kedatangan Rocky Gerung sebenarnya tidak perlu melakukan hal tersebut. Menurutnya, dialog seharusnya diutamakan untuk menyelesaikan persoalan semacam ini.

“Ormas-ormas pun kalau protes, ayo ketemu, yang diprotes itu apa? Apa kita melukai orang?” pungkasnya.

Sebagai informasi, hari ini, Selasa (19/3/2019) Rocky Gerung dijadwalkan menjadi pemateri dalam diskusi bertajuk “Membangun Bangsa Berakal Sehat”. Selain Rocky Gerung, Cak Anam juga dijadwalkan menjadi pemateri dalam diskusi ini. (bas/tin/ipg)

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
31o
Kurs