Menurut dia, ada dua pasar yang ditutup, yakni Pasar Kupang Gunung yang dikelola Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya dan pasar tumpah yang dikelola Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Putat Jaya. Total ada sekitar 600 pedagang di Pasar Kupang Gunung.
“Pedagang lain di Pasar Kupang Gunung juga harus isolasi mandiri supaya tidak menyebar. Jangan malah berjualan di tempat lain,” kata Agus.
Hingga saat ini, sudah ada empat pasar di Surabaya yang pernah dan sedang ditutup akibat pedagangnya terpapar Covid-19, yakni Pasar Kapasan, Pusat Grosir Surabaya (PGS), Pasar Gresik PPI, dan Pasar Kupang Gunung.
“Kalau ada info pedagang yang positif, ya, pasar akan ditutup. Kami dapat info lagi katanya ada pedagang di pasar Surabaya yang positif, tetapi kita masih koordinasi dengan dinas kesehatan,” katanya.(iss)