Jumat, 22 November 2024

Spesialis Paru: Cuci Tangan 20 Detik untuk Kunci Cegah Penularan Covid-19

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Ilustrasi.

dr. Erlina Burhan Spesialis paru Rumah Sakit Persahabatan menekankan perlunya mencuci tangan secara bersih dan benar selama 20 detik untuk membunuh seluruh mikroorganisme yang menempel, termasuk kemungkinan kontaminasi virus SARS-CoV-2, penyebab penyakit COVID-19.

“Bahwa mencuci tangan harus bersih dan benar caranya dan ini durasinya sekitar 20 detik,” kata Erlina dalam konferensi pers bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Senin (30/3/2020).

Dia mengatakan saat mencuci tangan dengan sabun, beberapa bagian yang perlu dicuci dengan bersih adalah semua permukaan tangan, mulai dari permukaan dalam, sela-sela jari, pinggir-pinggir jari hingga ke ujung kuku.

“Jadi harus semua permukaan tangan,” kata Erlina.

Kemudian, selain memperhatikan bagian-bagian tangan yang perlu dibersihkan, masyarakat juga dianjurkan untuk mencuci tangan pada saat-saat tertentu, yaitu ketika membuang ingus, batuk atau pilek.

“Kapan sebaiknya kita mencuci tanngan? Yaitu pertama saat kita membuang ingus, batuk atau pilek,” jelasnya.

Berikutnya adalah sebelum dan sesudah menjaga orang yang sakit, sebelum dan sesudah merawat luka kemudian sebelum, selama dan setelah mengolah makanan.

Demikian juga sebelum makan, setelah menyentuh sampah, setelah menggunakan toilet, setelah menyentuh binatang dan setelah mengganti popok.

“Jadi banyak sekali kegiatan sehari-hari kita yang mengharuskan kita mencuci tangan,” katanya.

Sementara itu, selain menekankan pentingnya mencuci tangan agar tidak terkontaminasi virus, Erlina juga menekankan perlunya tidak menyentuh wajah karena virus SARS-CoV-2 menular melalui mukosa pada mata, hidung dan mulut.(fas/tin)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
33o
Kurs