DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengapresiasi Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya yang sudah melakukan inovasi dengan membuat alat disinfektan baru penangkal COVID-19, berupa bilik yang diberi nama “Bilik Disinfektan Trisakti”.
Hasto Kristiyanto Sekjen DPP PDIP dalam teleconference bersama Risma yang juga Ketua DPP PDIP di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya Jalan Sedap Malam Surabaya, Sabtu (21/3/2020), menanggapi positif kreasi dari wali kota yang dikenal terdepan di dalam mencegah penyebaran virus corona tersebut.
“Selain cara-cara modern yang inovatif, Bu Risma bersama seluruh jajaran partai juga menyiapkan jamu-jamu tradisional untuk rakyat, dan tentu saja program pengaman sosial bagi rakyat kecil,” kata Hasto, dilansir Antara.
Menurut dia, PDIP cepat bergerak terjun langsung di tengah rakyat sejak Rakernas I pada awal Januari 2020. Bahkan saat rakernas, PDIP sudah mengangkat tema jalur rempah dan bagaimana Indonesia berdaulat dalam memenuhi kebutuhan obat-obatan melalui kegiatan riset dan inovasi.
Ide awal pembuatan bilik sterilisasi itu dari Risma, yang kemudian diterjemahkan dan direalisasikan oleh IT Telkom Surabaya. Setelah selesai dibuat, bilik itu pun diserahkan oleh Tri Arif Sarjono Rektor IT Telkom Surabaya kepada Risma di rumah dinas Wali Kota Surabaya pada Sabtu ini.
Sementara itu, Risma mengatakan kalau pakai “hand sanitizer” hanya membersihkan tangan, namun dengan bilik disinfektan ini maka seluruh tubuh dibersihkan. Sehingga badan benar-benar bersih dari berbagai virus dan kuman.
“Caranya dengan modifikasi shower dalam bak kaca kamar mandi, dan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan serta tim teknis, maka blower yang ditambahkan dalam bilik tersebut menyemprotkan disinfektan dengan ukuran tertentu,” ujarnya.
Hasilnya, lanjut dia, selain lingkungan diamankan dengan penyemprotan disinfektan maka tubuh pun akan terlindungi.
“Kami sedang merancang model yang berbentuk lorong sehingga mampu bekerja cepat dan skalanya lebih besar,” kata Risma. (ant/ang/ipg)