Jumat, 22 November 2024

Emil Dardak Negatif COVID-19

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Emil Dardak Wakil Gubernur Jawa Timur melakukan cek Covid-19 di Institute of Tropical Disease (ITD) Unair. Foto: Instagram Emil Dardak

Emil Dardak Wakil Gubernur Jawa Timur mengabarkan bahwa dirinya negatif virus SARS-CoV-2. Virus jenis baru ini adalah penyebab penyakit koronavirus 2019 atau coronavirus disease 2019 (COVID-19).

“Kemarin pagi, di tengah kunjungan meninjau poli layanan khusus Covid-19 di RS Universitas Airlangga, saya turut mengikuti anjuran berbagai pihak untuk melakukan cek Covid-19 di Institute of Tropical Disease (ITD) Unair, didasari pertemuan saya dengan Menteri Infrastruktur Belanda yang persis sehari sebelumnya bertemu dengan Bapak Menhub kita tercinta yang saat ini terdiagnosa positif Covid-19. Kita bersyukur Unair menjadi salah satu lab rujukan untuk menguji virus Covid-19.

Alhamdulillah, hasil tes telah bisa dikonfirmasi, yaitu negatif. Setelah ini saya bisa segera kembali bertugas untuk ikut ke lapangan memastikan pelayanan publik berjalan lancar ditengah situasi saat ini. Kita doakan bapak Menhub segera sembuh, begitu pula dengan semua yang terkena virus Covid-19, dan semoga kita semua senantiasa terlindung,” tulis Emil di media sosial Instagram-nya, Senin (16/3/2020).

“Bagi seluruh masyarakat, termasuk yang sedang membatasi aktivitas, semoga selalu diberikan kesehatan, kami para pelayan masyarakat Insya Allah siap terjun ke lapangan memastikan kelancaran pelayanan dan kondusifnya situasi. Mohon doa restunya,” tulisnya.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Emil Elestianto Dardak (@emildardak) on

Postingan Emil mendapat perhatian akun Setyawanfarid yang menuliskan “Alhamdulillah… Semoga sehat terus pak. Semua warga Jatim dan Indonesia segera terbebas dari musibah ini. Aamiin.”

Untuk diketahui, pada 11 Maret 2020, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) secara resmi menyatakan wabah COVID-19 sebagai pandemi. Pandemi merupakan wabah penyakit yang terjadi pada geografis yang luas atau menyebar secara global. Menurut WHO, pandemi tidak ada hubungannya dengan tingkat keparahan penyakit, jumlah korban atau infeksi, namun pada penyebaran geografisnya. Pandemi mengacu pada epidemi yang telah menyebar di beberapa negara atau benua, biasanya mempengaruhi sejumlah besar orang.

Pada Sabtu (14/3/2020), Budi Karya Sumadi Menteri Perhubungan (Menhub) dinyatakan positif terinfeksi virus SARS-CoV-2. Sebelumnya, Budi Karya dikabarkan mengalami sakit tifus setelah melakukan rangkaian kunjungan kerja.

Sejumlah daerah telah menetapkan penyebaran virus corona (COVID-19) sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Daerah yang sudah menetapkan status KLB antara lain Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Jawa Tengah dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten.

Penyebaran pasien positif corona mulai meluas ke sejumlah daerah, mulai dari Jakarta, Bandung, Tangerang, Solo, Yogyakarta, Bali, Pontianak, hingga Manado. Sampai Senin (16/3/2020), sebanyak 134 orang dinyatakan telah terinfeksi virus ini. Sampai Minggu (15/3/2020), 8 orang dinyatakan sembuh dan 5 pasien meninggal dunia.(iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs