Sepuluh orang dilaporkan meninggal dunia dalam musibah banjir yang melanda wilayah Provinsi Bengkulu sejak Jumat (26/4/2019) sedangkan delapan orang lainnya masih hilang.
Rusdi Bakar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu kepada Antara, mengatakan 10 orang warga meninggal dunia terdiri dari dua orang dari Kota Bengkulu, enam orang di Kabupaten Bengkulu Tengah dan dua orang di Kabupaten Kepahiang.
Sementara, Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB melalui Twitter menyatakan, banjir dan longsor melanda 10 kabupaten/kota di Bengkulu. Beberapa jembatan dan jalan rusak. Daerah terparah antara lain Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu Selatan, Bengkulu Utara, Kepahiang, Curup, Lebong dan Kota Bengkulu.
Dua anak meninggal dunia dan ribuan jiwa terdampak banjir. Mereka adalah Andika bin Mus (11) dan Migel (11) bin Sahlin). Keduanya tenggelam di genangan banjir dekat permukiman mereka di Kelurahan Sawah Lebar Baru, Kecamatab Ratu Agung Kota Bengkulu. Mereka tercebur di parit saat bermain di area banjir.
“Awasi anak-anak bermain saat banjir,” tulisnya.(ant/iss)