Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Mojokerto sejak Minggu (28/4/2019) malam, membuat tiga tanggul yang berlokasi di sepanjang sungai Sadar jebol. Akibatnya hektaran sawah terendam dan ratusan rumah yang berada di sekitar lokasi juga terdampak.
“100 hektar lebih sawah yang saat ini sudah terendam. Tidak hanya itu, jika tidak segera tidak ditangani dan debit air cukup tinggi maka ratusan kepala rumah tangga yang berada di sekitar lokasi juga terancam terendam,” kata Zaini pada Fuad reporter Radio Maja Mojokerto.
Menurutnya, dampak yang perlu diwaspadai akibat jebolnya tanggul di Sungai Sadar ini tidak lain adalah pemukiman terdekat yakni yang berada di Dusun Balongcangak, Desa Kedung Gempol, Dusun Gebongan Desa Jotangan. Kecamatan Mojosari.
Lebar tanggul jebol di Sungai Sadar, tepatnya di Dusun Tambak agung, Desa Kebodalem, Kecamatan Mojosari mencapai 20-25 meter.
Sementara itu, Nurul Kholis Kepada Dusun Gembongan, Desa Gembongan, Kecamatan Mojosari mengatakan, tanggul jebol di Sungai Sadar tidak hanya menyasar Dusun Tambak Agung, melainkan juga di Dusun Gembongan.
“Di Dusun Gembongan ada dua tanggul yang jebol, namun saat ini sudah berusaha ditangani oleh alat berat proyek Sungai Sadar agar tidak membanjiri rumah warga dan sawah lebih parah,” ujarnya.
Selain itu, Nurul Kholis juga mengaku, sejauh ini dirinya sudah berusaha melakukan koordinasi dengan pihak proyek agar segera melakukan tindak lanjut. (fad/dwi/rst)