Sabtu, 23 November 2024

Gagal Berangkat Umrah, Jemaah Bersedia Reschedule

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Ilustrasi haji. Foto: dok./suarasurabaya.net

Andi Alamsyah CEO Shafira Tour and Travel mengatakan, belum ada calon jemaah umroh yang mengajukan refund. Sebanyak 19 jemaah yang gagal berangkat umrah Kamis (27/2/2020), bersedia melakukan reschedule atau penjadwalan ulang keberangkatan ke Tanah Suci.

Para jemaah, kata Andi, justru saling memberikan support dan memahami kebijakan Pemerintah Arab Saudi, yang mengeluarkan larangan pemberangkatan jemaah umrah. Penangguhan itu sebagai tindakan pencegahan proaktif untuk mencegah kedatangan virus Corona baru (COVID-19).

“Respon jemaah itu sangat memahami kebijakan Pemerintah Arab Saudi. Kalau kecewa itu wajar, tapi yang mereka lihat adalah tanggung jawab kami. Bagaimana memperlakukan mereka dengan baik dan menjamin kembali berangkat kalau situasinya normal,” kata Andi saat dihubungi suarasurabaya.net, Jumat (28/2/2020).

Sementara langkah yang sudah dilakukan pihak travel, Andi mengaku terus berkoordinasi dengan pihak penerbangan untuk me-reschedule jadwal pemberangkatan umrah. Pihaknya memastikan tidak ada penambahan biaya, karena pihak penerbangan membebaskan untuk reschedule tanpa biaya.

“Kita terus koordinasi dengan pihak penerbangan. Kita minta reschedule ke tanggal berikutnya. Tapi, mereka belum memberikan konfirmasi. Karena masih mengatur juga jadwalnya dan itu gak mudah,” kata dia.

Pihaknya berharap, jemaah tetap bersabar. Pihak Shafira Tour and Travel dalam hal ini akan tetap bertanggung jawab, untuk memberangkatkan jemaah ke Tanah Suci.

“Dengan catatan tergantung ketersediaan seat pesawat, terus kapan bisa dibuka. Kadang sudah dibuka, tapi approval nya lama. Karena ada jutaan jemaah yang antri diwaktu yang sama. Jadi juga butuh effort,” kata dia. (ang/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs