Banjir yang terjadi di Jakarta juga berimbas pada jadwal perjalanan kereta api jarak jauh relasi Jakarta-Surabaya dan Malang. Ini disampaikan Suprapto Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Selasa (25/2/2020).
Suprapto mengatakan, update terakhir pukul 11.30 WIB, setidaknya ada 5 kereta api yang perjalanannya terdampak atau mengalami keterlambatan. Di antaranya, KA Argo Wilis relasi Gambir-Bandung-Surabaya Gubeng/lintas selatan.
“Mengalami keterlambatan 25 menit. Di mana jadwal seharusnya, Gambir-Surabaya Gubeng berangkat pada pukul 05.00 WIB dan tiba di Surabaya pukul 20.54 WIB,” kata Suprapto.
Kemudian, KA Argo Anggrek relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi/lintas utara. Jadwal seharusnya berangkat pada pukul 08.15 dan tiba di Surabaya Pasar Turi pada pukul 17.15 WIB. Tapi kereta tersebut belum juga berangkat dari stasiun Gambir.
Hal yang sama juga terjadi pada perjalanan KA Dharmawangsa relasi Pasar Senen-Surabaya Pasar turi/lintas Utara. Masih tertahan di Stasiun Pasar Senen. Seharusnya jadwal keberangkatannya pukul 08.25 dan tiba di Surabaya Pasar Turi pukul 19.30 WIB.
KA Gaya Baru Malam Selatan relasi Stasiun Pasar Senen-Stasiun Surabaya Gubeng/lintas selatan juga masih belum berangkat. Sesuai jadwal, kereta berangkat pukul 10.15 WIB dan tiba di Surabaya Gubeng pukul 01.32 WIB.
“KA Matarmaja relasi Stasiun Pasar Senen-Staisun Malang, juga belum berangkat dari Stasiun Pasar Senen. Yang seharusnya jadwal berangkat pukul 10.30 WIB dan tiba di Malang 03.09 WIB,” kata dia.
Suprapto mengatakan, pihaknya belum bisa memprediksi berapa lama keterlambatan untuk kereta yang saat ini masih tertahan di stasiun atau belum berangkat. Namun demikian, pihaknya sudah menginformasikan keterlambatan ini ke para penumpang.
Selain itu, sesuai dengan SOP pelayanan di PT KAI, bagi para penumpang KA yang mengalami keterlambatan perjalanan di atas 3 jam (180 menit), maka akan diberikan layanan Service Recovery berupa makanan dan minuman.
“Atas keterlambatan ini, kami dari pihak PT KAI Daop 8 Surabaya. Mohon maaf yang sebesar-besarnya atas keterlambatan dan ketidaknyamanannya akibat dari dampak banjir di Jakarta pada pagi hari ini. Kami akan update terus perkembangannya, ” ujarnya. (ang/iss)