Perbanas Amazing Newbie Debate Competition (Pandco) 2020, digelar STIE Perbanas Surabaya ajak milenial peduli dengan isu lingkungan saat ini.
Satu diantara visi global STIE Perbanas Surabaya, gelar Perbanas Amazing Newbie Debate Competition (Pandco) 2020, ajak milenial peduli dan memahami isu-isu lingkungan di sekitarnya saat ini.
Digelar Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) English Club Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Perbanas Surabaya, lomba debat ini diikuti sejumlah siswa siswi setingkat SMA dan SMK serta MA beberapa kota di Jawa Timur.
Lomba digelar di Auditorium Hall A kampus 1 STIE Perbanas Surabaya, para peserta yang terdiri dari 21 tim siswa siswi SMA sederajad itu berkompetisi dalam ajang debat terbuka dengan menggunakan Bahasa Inggris.
Dona Ambarsari ketua pelaksana Pandco 2020 menyampaikan bahwa kegiatan tersebut telah digelar rutin setiap tahun oleh UKM English Club STIE Perbanas Surabaya sebagai satu diantara upaya mencari bibit pemula (newbie) debater di era milenial ini.
“Even yang memang sudah digelar secara rutin setiap tahun ini, merupakan upaya kami untuk menemukan bibit-bibit baru atau pemula, newbie yang handal untuk ajang debat khususnya dengan menggunakan Bahasa Inggris,” terang Dona Ambasari.
Selain menjaring newbie debater, tambah Dona kegiatan ini sekaligus juga mengajak anak-anak muda, para milenial untuk ikut serta berperan aktif menjaga stabilitas lingkungan, seperti sosial, ekonomi, politik, keamanan.
“Kami juga berharap milenial saat ini sadar dan ikut peduli dengan persoalan-persoalan atau isu-isu lingkungan yang ada di sekitarnya. Diharapkan juga milenial akan open minded dan kritis pada isu-isu yang berkembang, dan tidak sekedar ikut arus semata,” tegas Dona.
Terkait sistem lomba, Dona menjelaskan bahwa lomba mengacu pada Asian Parliamentary yang mewajibkan setiap tim yang beranggotakan 3 orang bisa lolos mulai dari babak 16 besar, 8 besar, 4 besar dan ke babak final.
“Pada tahap awal, tim harus lolos preelimenary round, kemudian masuk octo final round, quarter final round, babak semi final, dan akhirnya berada di final round yang merupakan babak penentuan juara. Selain itu ada juga kategori best speaker,” ujar Dona.
Peserta yang berasal dari sejumlah sekolah diantaranya dari Kediri, Blitar, Bojonegoro, dan tuan rumah Surabaya. “Masing-masing tim tentu tidak ingin gagal. Karena even tahunan ini menjadi satu diantara even yang ditunggu para siswa di bidang Bahasa Inggris,” kata Dona.
Dari serangkaian debat, paa Pandco 2020 STIE Perbanas Surabaya, berhasil merebut juara pertama adalah tim Serangan Fajar dari SMK Negeri 1 Kediri, tempat kedua diraih tim dari SMA Negeri 15 Surabaya, dan ketiga diraih tim SMK Negeri 6 Surabaya.
“Untuk kategori best speaker Pandco 2020 tahun ini, direbut Lamtiar N.S.M. Nababan anggota tim SMA Negeri 2 Surabaya. Selamat buat para juara, dan tim yang belum merebut juara semoga tetap semangat untuk bertarung di even tahun mendatang,” pungkas Dona, Senin (24/2/2020).(tok/rst)