Sabtu, 23 November 2024

Enam WNI dari Singapura di Batam Bukan Suspect Corona

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Ilustrasi. Foto: Dok/Denza suarasurabaya.net

Kementerian Kesehatan menyatakan, enam warga negara Indonesia yang tiba di Batam dari Singapura bukan masyarakat dengan status suspect (terduga) terjangkit virus korona Wuhan (2019-nCov).

Yurianto Sekretaris Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kemenkes mengatakan, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di Batam dan Dinas Kesehatan Tanjungpinang sudah menemui dan memeriksa enam WNI satu keluarga itu.

“Semua pelaku perjalanan yang disebut dalam laporan tersebut dapat ditemui dan diperiksa. Hasil pemeriksaan tidak menunjukkan demam dan tidak sesak napas,” ujar dia dilansir Antara, Minggu (9/2/2020).

Menurutnya, enam WNI tersebut tidak mungkin berstatus suspect. Karena sesuai protokol Badan PBB untuk Kesehatan Dunia (World Health Organization), bahwa orang yang berstatus suspect tidak boleh melakukan perjalanan lintas negara.

Suspect adalah orang yang sakit dan sedang menunggu hasil tes, sehingga enam orang tersebut tidak mungkin dalam status suspect,” ujar dia.

Pernyataan Yurianto tersebut menanggapi pemberitaan, yang mengklaim telah mengutip pernyataan pihak berwenang di Singapura. Informasi dalam pemberitaan yang viral pada hari ini tersebut, menyebutkan terdapat enam WNI dengan status suspect virus corona, meninggalkan Singapura, dan tiba di Batam.

Di tempat terpisah, Tjetjep Yudiana Kepala Dinkes Kepri memastikan enam WNI yang satu keluarga tersebut sudah diperiksa secara intensif di kediamannya di Tanjungpinang.

Berdasarkan pemeriksaan tim terpadu, seluruh WNI yang diinformasi berbagai pihak melalui media sosial hingga viral itu dinyatakan dalam kondisi sehat.

“Tidak ada tanda-tanda mereka terinfeksi virus corona. Mereka dalam kondisi sehat, tidak batuk, pilek, demam maupun sesak napas,” ujarnya.(ant/tin)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
34o
Kurs