Kumpulkan Masyarakat Seni dan Budaya Jatim, PDIP Ingin Dengar Aspirasi

Puluhan perwakilan pemangku kepentingan bidang kebudayaan se-Jawa Timur menghadiri rapat pertemuan di Aula Kantor DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jatim, Jumat (24/1/2020).

Dibuka Eddy Paripurna Wakil Ketua Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan PDIP Jatim, masing-masing perwakilan komunitas menyampaikan uneg-uneg dan aspirasi mereka dengan gayeng.

Mereka yang hadir antara lain perwakilan Ludruk Arboyo, Meimura Seniman Teater Surabaya, Seniman Perupa/Ekonomi Kreatif Sidoarjo, Paguyuban Pelestari Tosan Aji Tuban, Masyarakat Adat Tengger Probolinggo, dan Komunitas Sejarah Surabaya.

Lalu ada Komunitas Bantengan, Komunitas Macapat Sidoarjo, Komunitas LIDI Mojokerto, Komunitas Musik Religi Jolotundo Mojokerto, Komunitas Keroncong Muda Surabaya juga Asosiasi Desa Wisata (Asidewi) Jatim.

Tidak hanya itu, Komunitas Pelestari Situs Raos Pacinan Japanan, Perkumpulan Mbuyur Njati Wiyung, serta Paguyuban Sawunggaling Joko Berek turut hadir dalam pertemuan tersebut.

Komunitas Tari Surabaya pun tidak ketinggalan. Lalu ada Rumah Budaya Sangsakasta, Sanggar Suryo Budoyo, Sanggar Prajanara, Reog Turonggo Selendang Joyo, dan Sanggar Budaya Wikoe.

Eddy Paripurna mengatakan, komunikasi dengan semua elemen masyarakat akan rutin dilakukan PDIP Jatim. Ini sesuai amanah DPP PDIP, agar jajaran Partai di daerah mendengar aspirasi dari semua elemen masyarakat.

“Hari ini diawali pertemuan dengan pemangku kepentingan di dunia seni budaya. Selanjutnya akan disusul pertemuan dengan elemen lain, misalnya elemen buruh, tani, usaha kecil menengah, pedagang, elemen pemuda, dan lainnya,” kata Eddy.

Mantan Wakil Bupati Pasuruan itu menambahkan, tiap kali pertemuan, pihaknya juga menghadirkan dinas terkait di Pemprov Jatim. Jumat itu, turut hadir perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur.

“Agar pemerintah daerah mendengar aspirasi mereka. Kami juga hadirkan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jatim yang siap memperjuangkan semua aspirasi masyarakat,” ujarnya.

Sementara, Ony Setiawan Wakil Kepala Bidang Komunitas Seni Budaya PDIP Jatim menjelaskan, rapat dengan elemen masyarakat di bidang seni dan budaya ini untuk mencari solusi masalah seni budaya.

“Kami ingin mendengar apa saja masalah yang saat ini dialami para pegiat seni dan budaya di Jawa Timur. Tentu saja, kami akan mencarikan solusinya,” kata Ony.(den/ipg)