Sabtu, 23 November 2024

Tiga Pasang Ganda Putra Indonesia Akan Bertanding di Semifinal Indonesia Masters 2020

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan (kiri) dan disaksikan rekannya Mohammad Ahsan mengembalikan kok ke arah lawannya asal China Taipei Lee Yang dan Wang Chi Lin dalam babak perempat final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (17/1/2020). Foto: Antara

Tiga pasang ganda putra Indonesia sukses mengamankan tiket menuju babak semifinal Indonesia Masters 2020. Mereka adalah Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Hari ini, Sabtu (18/1/2020), Marcus/Kevin akan berhadapan dengan pasangan unggulan kedelapan asal Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Sementara, Fajar/Rian akan menjalani laga perang saudara melawan Ahsan/Hendra.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo sukses mengamankan tiket menuju babak semifinal Indonesia Masters 2020 setelah mengalahkan pasangan Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (17/1/2020).

Pada pertandingan perempat final yang bergulir selama 35 menit, pasangan yang dijuluki Minions tersebut menundukkan Goh/Nur dalam dua gim dengan perolehan 21-13, 23-21.


Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon (kanan) dan rekannya Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok ke arah lawannya asal Malaysia Goh Sze Fei dan Nur Izzuddin dalam babak perempat final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (17/1/2020). Foto: Antara

Gim pertama berjalan mudah bagi Marcus/Kevin karena lawannya kerap membuat kesalahan-kesalahan sendiri. Sehingga tidak sulit bagi pasangan peringkat satu dunia itu memperoleh kemenangan 21-13 di gim awal.

Di gim kedua, lawannya memberi kejutan. Kali ini, Goh/Nur bermain apik lewat sejumlah serangan.

Meski demikian, Marcus/Kevin tetap terbukti lebih unggul. Setelah reli yang cukup menegangkan, karena keduanya terus berebut poin, pasangan asal negeri jiran itu akhirnya kembali takluk dengan skor akhir 23-21.

Sedangkan, pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan mengalahkan pasangan China Taipei Lee Yang/Wang Chi-Lin 9-21, 21-15, 21-19 pada babak perempat final.

The Daddies harus melalui pertarungan ketat selama 44 menit dan untuk pertama kalinya dalam turnamen ini harus melakoni rubber game.

“Kami bersyukur bisa lolos di partai krusial ini, tidak mudah untuk dilewati,” kata Ahsan dalam konferensi pers di Istora Senayan Jakarta, Jumat.

Hendra/Ahsan mengawali pertandingan ini dengan kurang baik karena banyak melakukan kesalahan yang menguntungkan Lee/Wang hingga unggul pada gim pembuka.

Pasangan peringkat dua dunia ini pun masih terlibat pertarungan ketat pada dua gim berikutnya, bahkan sempat tertinggal namun akhirnya menyusul sampai memastikan diri lolos ke babak empat besar.

“Kalau di gim pertama kami diserang lebih dulu, mereka terus menekan dan saat kami mau balik serang sulit sekali. Permainan kami susah berkembang. Di gim kedua kami mulai bisa mengimbangi perlahan-lahan, intinya fokus dulu,” kata Hendra.

Di lapangan yang berbeda, ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melaju ke semifinal setelah membalaskan kekalahannya atas pasangan Denmark Kim Astrup/Andres Skaarup Rasmussen.

Fajar/Rian menumbangkan Astrup/Rasmussen dalam tiga gim yang bergulir selama 68 menit dengan skor 18-21, 21-13, 21-17 dan melangkah ke babak semifinal.


Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Muhammad Rian Ardianto (kanan) disaksikan rekannya Fajar Alfian mengembalikan kok ke arah lawannya asal China Ou Xuan Yi dan Zhang Nan dalam pertandingan babak 16 besar Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (16/1/2020). Foto: Antara

Tak mudah bagi Fajar/Rian melewati gim pertama. Tekanan yang diberikan oleh lawannya itu membuat Fajar/Rian sulit menerapkan pola permainannya dengan baik. Berkali-kali, ketika sudah unggul, Fajar/Rian kembali diungguli oleh Astrup/Rasmussen.

Kondisi itu terus berlangsung hingga akhirnya wakil Indonesia tersebut kalah dengan skor 18-21 di gim pertama.

Pada gim kedua, Fajar/Rian bermain lebih tenang. Kali ini, pasangan rangking lima dunia itu mampu mengontrol permainan dengan lebih baik, sehingga tidak mudah dikejar oleh lawannya. Di akhir gim, Fajar/Rian pun unggul 21-13.

Pada gim penentu, persaingan antara Fajar/Rian dan Astrup/Rasmussen semakin sengit. Tanpa ampun, kedua pasangan itu saling menyerang dan mencuri poin. Selain itu, keduanya juga bergantian memimpin perolehan angka sepanjang pertandingan.

Namun dengan sisa-sisa semangat, Fajar/Rian bermain lebih nekat menggempur lawan hingga akhirnya memetik kemenangan dengan kedudukan akhir 21-17.

Hasil pertandingan itu tentu saja menjadi kemenangan pertama bagi Fajar/Rian atas Astrup/Rasmussen. Karena di dua turnamen sebelumnya, yaitu Bitburger Badminton Open 2017 dan Malaysia Open 2018, Fajar/Rian belum pernah mengalahkan pasangan Denmark tersebut.(ant/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
35o
Kurs