Sabtu, 23 November 2024
Liga 1 Indonesia 2019

Madura United Taklukkan Borneo FC 3-0

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Aleksandar, pesepak bola Madura United (kiri) berebut bola dengan Nadeo Arga Winata penjaga gawang Borneo FC (kanan) dalam laga Liga 1 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP), Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (28/5/2019). Madura United menang dengan skor 3-0. Foto: Antara

Madura United berhasil menaklukkan Borneo FC pada laga lanjutan kompetisi sepak bola Liga 1 Indonesia 2019 yang digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jawa Timur, Selasa (28/5/2019) malam, dengan skor akhir 3-0

Gol klub sepak bola berjuluk “Laskar Sape Kerrap” ini masing-masing dicetak oleh Aleksandar Rakic di menit ke-25, lalu gol kedua oleh Greg Nwokolo di menit ke-30, dan Alberto Goncalves di menit ke-54.

Di menit-menit awal babak pertama, Borneo FC nampak lebih agresif melakukan serangan ke jantung pertahanan Madura United FC, bahkan klub berjuluk “Pesut Etam” ini, terlihat dominan menguasai pertandingan.

Namun, tim tuan rumah bisa segera menguasai keadaan, dan berhasil keluar dari tekanan Borneo FC. Laskar Sape Kerrap justru tampil lebih garang, melakukan serangan balik.

Pada menit ke-25 suporter Madura United mulai riuh, setelah Aleksandar Rakic berhasil mencetak gol perdana, sehingga posisi berubah menjadi 1-0 untuk Madura United.

Hanya berselang lima, gawang Borneo FC kembali kebobolan lewat tendangan kapten Madura United Greg Nwokolo.

Tertinggal dua gol, Borneo terlihat kurang semangat, bahkan hanya cenderung bertahan, kendatipun sesekali berupaya menyerang, namun selalu berhasil dipatahkan oleh pemain Madura United.

Skor 2-0 bertahan hingga babak pertama berakhir.

Keunggulan “Laskar Sape Kerrap” di babak pertama ini membuat anak asuh Dejan Antonic terlihat menurunkan tempo pertandingan.

Sebagaimana di menit-menit awal babak pertama, pada menit-menit awal babak kedua Borneo juga terlihat dominan menguasai permainan. Namun, Madura kembali bisa menguasai keadaan.

Greg Nwokolo dan kawan-kawan mencoba keluar dari tekanan dengan menerapkan serangan balik saat mendapat bola.

Lalu, Andik Vermansyah berhasil menerobos sisi kanan pertahanan Borneo dan menggiring bola menuju gawang Borneo FC. Pemain cepat ini, terpaksa dihentikan dengan melakukan pelanggaran, tepat di dalam area terlarang, sehingga wasit memberi sanksi tendangan pinalti.

Alberto Goncalves ditunjuk sebagai eksekutor dan sukses menjalankan tugasnya, sehingga skor berubah menjadi 3-0.

Unggul tiga gol membuat Madura United semakin nyaman memainkan bola, umpan pendek disertai long pass kembali diperagakan guna memancing pemain Borneo yang mulai aktif melakukan serangan untuk mengejar ketertinggalan, termasuk di antaranya dengan memasukkan sejumlah pemain bertipikal menyerang.

Memasuki pertengahan babak kedua, Madura United nyaris kembali menambah gol. Crossing Andik Vermansyah melalui eksekusi tendangan bebas disambut sundulan cantik Alberto Goncalves. Namun sundulan kepala Goncalves masih belum membuahkan hasil.

Memasuki menit-menit akhir, Pelatih Dejan Antonic mulai melakukan rotasi pemain. Alberto Goncalves ditarik keluar digantikan Slamet Nurcahyo, termasuk Andik Vermansyah yang ditarik keluar digantikan David Laly.

Memasuki 10′ menit terakhir, Madura United juga tampak sudah puas dengan skor sementara. Sebagian besar pemain pun turun membantu pertahanan, termasuk pergantian pemain di lini belakang, yakni Asep Berlian ditarik keluar digantikan Guntur Ariyadi.

Namun hingga tiga menit babak tambahan waktu, skor tetap bertahan dengan keunggulan Madura United 3-0 atas Borneo FC di penonton yang berjumlah 3.900 orang berdasarkan karcis yang terjual.

Mario Gomes, pelatih Borneo FC menyatakan, kekalahan atas Madura United kali ini, akan menjadi evaluasi tim, agar kedepan bisa lebih baik.

“Kami masih banyak memiliki waktu untuk melakukan perbaikan, dan kami mengakui, Madura bisa bermain bagus,” kata Gomes seusai pertandingan.

Sementara, Dejan Antonic, pelatih Madura United FC, menyatakan, kemenangan Madura United atas Borneo FC, karena anak asuhnya mampu bermain dengan konsentrasi tinggi dan kompak.

“Mereka bekerja keras untuk memenangkan pertandingan, sehingga bisa membuahkan hasil yang memuaskan,” kata Dejan kepada Antara.

Kemenagan 3-0 klub “Laskar Sape Kerrap” atas tim tamu Borneo FC ini membuat Madura mampu mengamankan tiga poin dalam laga kandang perdana di Liga 1 2019 menjamu Borneo FC.

Dengan kemenangan ini, Madura berhasil mendudukan puncak klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2019 dengan raihan 9 poin dari tiga kali pertandingan. Sedangkan Borneo FC menempati peringkat kelima dengan mengoleksi 4 poin.

Berikut susunan kedua tim, yakni dari Madura United FC dan Borneo FC pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia yang digelar di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Selasa (28/5/2019) malam:

Madura United (4-4-2): Muhammad Ridho, Marckho Merauje, Jaimerson Da Silva, Fandry Imbiri, Rendika Rama Andik Vermansah (David Laly 82′), Zulfiandi, Asep Berlian (Guntur Ariyadi 85′), Greg Nwokolo; Aleksandar Rakic, Alberto Goncalves (Slamet Nurcahyono 77′) dengan pelatih Dejan Antonic.

Borneo FC ( 4-5-1): Nadeo Argawinata; Abdul Rachman, Javlon Guseynov, Jan Lammers, Diego Michiels; Ambrizal Umanailo (Rifal Lastori 67′), Wahyudi Hamisi (Ichsan Kurniawan 46′), Finky Pasamba, Ulul Azmi (Lerby Eliandry 46′), Terens Puhiri, Matias Conti dengan pelatih Mario Gomez.(ant/iss/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
35o
Kurs