Sabtu, 23 November 2024

Shinta Nuriyah Wahid: Pancasila Bukan Hanya Untuk Dipajang

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid Istri Presiden Keempat Republik Indonesia yang mengadakan sahur bersama sekaligus berbagi dengan kaum dhuafa di gereja Santa Maria Tak Bercela (SMTB) pada Sabtu (1/6/2019) dini hari. Foto: Baskoro suarasurabaya.net

Shinta Nuriyah Wahid Istri Presiden Keempat Republik Indonesia mengingatkan, Pancasila bukan hanya untuk dipajang dan dihapal. Bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila pada Sabtu (1/6/2019), ia menekankan bahwa nilai yang terdapat dalam Pancasila harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Itu (Pancasila, red) adalah merupakan petunjuk tingkah laku yang bisa diimplementasikan. Itu adalah dasar negara kita,” kata Shinta Nuriyah Wahid ketika ditemui usai menggelar Sahur Bareng di Gereja Santa Maria Tak Bercela (SMTB), Surabaya pada Sabtu (1/6/2019).

Sejalan dengan Pancasila, Shinta yang juga aktivis pro toleransi dan hak perempuan ini juga mengingatkan seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mengikat tali persaudaraan yang sejati diantara sesama anak bangsa. Persaudaraan baginya akan melahirkan toleransi. Sedangkan toleransi adalah kunci dari kerukunan di Indonesia yang majemuk.

“Saya berharap toleransi itu akan bertambah baik di Indonesia. Dengan adanya toleransi diantara anak bangsa, maka keutuhan, kerukunan, persaudaraan, diantara kita, bangsa Indonesia akan jadi kuat. Karena apa? Karena semuanya itu adalah pilar utama dari tegaknya NKRI,” pungkasnya. (bas/tin/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
31o
Kurs