Tim Nasional Indonesia U-19 akan menggelar laga uji coba melawan Kamboja di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Rabu (4/10) petang, sebagai persiapan menjelang putaran kualifikasi Piala Asia U-19 di Korea Selatan pada 31 Oktober-8 November 2017.
“Manfaat uji coba ini bagi Timnas Indonesia U-19 adalah bagaimana kita mempersiapkan tim menuju Piala Asia U-19, Alhamdulillah Indonesia jadi tuan rumahnya,” kata Indra Sjafri Pelatih Timnas Indonesia U-19 dalam konferensi pers di Bekasi, Selasa (3/10/2017).
Meski Indonesia sudah otomatis lolos ke putaran final Piala Asia U-19 2018 berstatus tuan rumah, namun tim besutan Indra Sjafri akan terlibat dalam putaran kualifikasi, tergabung di Grup F bersama Malaysia, Timor Leste, Brunei Darussalam dan tentu saja tuan rumah Korsel.
Menurut Indra laga uji coba tersebut penting untuk dilakukan agar tim terus bertambah kuat jelang laga Piala Asia.
“Uji coba ini untuk membangun tim yang kuat. Karena hakikat tim usia muda adalah mempersiapkan individu pemain yang berkualitas untuk Timnas senior. Hari ke hari selalu ada progres lebih baik dalam rangka menyiapkan generasi baru pesepak bola Indonesia. Oleh sebab itu perlu proses dalam pembinaan sepak bola usia muda,” katanya.
Indra mengungkapkan selama enam bulan ia menangani Timnas U-19, Egy Maulana Vikri dkk terus memperlihatkan tren penampilan yang lebih baik.
Pertemuan Timnas dengan Kamboja merupakan kali pertama berlangsung pada musim tahun ini, namun Indra mengklaim telah menyaksikan penampilan Kamboja di Myanmar baru-baru ini.
“Saya tidak mau mengungkap strategi apa yang kita siapkan. Ini dua tim belum pernah bertemu, tapi saya pernah lihat di Myanmar. Supaya masyarakat juga bisa melihat secara riil, silakan hadir besok ke Stadion Patriot Kota Bekasi untuk melihat perkembangan terkini U-19 kita,” katanya.
Penjaga gawang Muhamad Riyandi menjadi satu-satunya pemain yang dipastikan tidak bisa bergabung membela Timnas U-19 dalam laga persahabatan itu menyusul cedera yang diderita saat berhadapan dengan Vietnam beberapa waktu lalu.
“Saya siapkan 23 pemain untuk laga besok, kecuali Riyandi yang harus istirahat panjang karena cedera. Tidak ada persiapan khusus untuk pertandingan besok,” katanya.
Kamboja Antisipasi Strategi Perlawanan
Pelatih Timnas Kamboja U-19 Kazuri Inoue menilai Timnas Indonesia U-19 merupakan tim yang sangat kuat dalam setiap laga pertandingan yang dijalaninya.
“Kita melihat mereka di Myanmar sangat kuat, harus kita antisipasi strategi perlawanan mereka. Semua pemain secara fisik bagus dan taktiknya juga kuat,” katanya seperti dilansir Antara.
Kapten Timnas U-19 Kamboja Teat Kimheng mengucapkan terima kasih kepada pihak penyelenggara pertandingan yang sudah secara maksimal melakukan persiapan secara matang.
“Kita akan berjuang yang terbaik untuk tampil besok.
Terimakasih untuk Indonesia yang sudah siapkan pertandingan,” katanya.
Menurut dia, ada empat hingga lima pemainnya yang berstatus sebagai pemain anyar pascapertandingan di Myanmar.
“Kami juga ingin lebih kompak lagi dalam beradaptasi dengan pemain baru kami dalam laga besok,” katanya.(ant/ipg)