Pelataran parkir pesawat (apron) di Bandara Blimbingsari Banyuwangi segera diperlebar demi mendukung acara International Conference World Bank di Bali.
Abdullah Azwar Anas Bupati Banyuwangi mengatakan, besok, Jumat (8/9/2017) dirinya akan menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan PT Angkasa Pura II (AP II) berkaitan hal itu.
PT AP II akan menginvestasikan Rp100 miliar untuk pelebaran apron di Bandara Blimbingsari. Targetnya, Oktober mendatang pengerjaan sudah tuntas.
“Besok sore PKS dengan AP II di Bandara Soekarno-Hatta, dan investasi Rp100 miliar untuk epron bisa jalan. Targetnya Oktober selesai, jadi saat International Conference World Bank di Bali, private jet dan pesawat lain parkirnya di Banyuwangi,” ujarnya.
Hal ini dia sampaikan saat memberikan sambutan pada rombongan Media Gathering JOB P-PPEJ di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Rumah Dinas Banyuwangi, Kamis (7/9/2017) malam.
Selain menginvestasikan Rp100 miliar untuk apron, rencananya, AP II akan menginvestasikan Rp200 miliar untuk perpanjangan dan penebalan runaway di Bandara Blimbingsari pada 2018 mendatang.
“Dengan Rp300 miliar, apron selesai, perpanjangan dan penebalan runaway cukup, dengan begitu pesawat NG (Boeing 737-800 NG) bisa masuk ke Banyuwangi,” katanya.
Artinya, pada 2018 mendatang Bandara Blimbingsari tidak lagi hanya menampung pesawat jenis ATR untuk penerbangan perintis seperti belakangan ini tapi akan menerima jenis pesawat lebih besar.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya Kementerian Perhubungan telah menunjuk PT AP II untuk mengelola Bandara Blimbingsari.
Anas optimistis dengan perkembangan penerbangan di Banyuwangi karena PT AP II yang menangani penerbangan internasional di Bandara Soekarno-Hatta.
PT Angkasa Pura sudah berjanji, begitu proyek apron dan runaway sudah selesai, BUMN itu akan mempercepat penerbangan internasional ke Banyuwangi.
“Kemarin sudah ada operator penerbangan tertentu (akan menyediakan penerbangan internasional ke Banyuwangi,red). Penerbangan swasta nasional. Bukan Garuda. Garuda ini biasanya belakangan,” ujarnya.
Meski demikian, pada hari yang sama PKS dengan PT AP II, besok, Garuda Indonesia (GI) akan melakukan inaugurasi penambahan penerbangan langsung dari Bandara Soekarno Hatta-Blimbingsari.
“Sehingga, mulai besok akan ada enam direct flight (penerbangan langsung) ke Bandara Blimbingsari setiap harinya. Tiga dari Surabaya (Wings Air dan GI) tiga dari Jakarta (Nam Air dan GI),” ujarnya.
Azwar Anas mengaku tertantang dengan perkembangan penerbangan di Bandara Blimbingsari. Karena itu dia mengaku sedang fokus mengerjakan inovasi-inovasi baru bidang pariwisata di Banyuwangi.(den)