Ribuan CCTV yang sudah tersebar di jalanan kota Surabaya mendukung pelaksanaan tilang online yang akan segera diterapkan.
AKBP Ade Wiranegara Siregar Kasatlantas Polrestabes Surabaya mengatakan, CCTV tersebut akan segera dilengkapi dengan kemampuan untuk mengcapture (menangkap gambar,red) benda-benda yang ada dalam jangkauannya.
“Termasuk mungkin apabila kita ada di perempatan lalu lintas atau di jalan-jalan bisa mengcapture plat nomor dan bahkan mungkin juga pengendaranya,” kata Ade pada Radio Suara Surabaya.
Dengan kemampuan tersebut, kata dia, muncul ide gagasan bahwa nanti pembuktian pelanggaran lalu lintas bisa menggunakan media data yang tercapture CCTV tersebut.
Sementara itu, untuk proses tilangnya, kata Ade, saat ini pihaknya sedang melakukan diskusi pihak terkait seperti Kejaksaan untuk mencari formula yang tepat. Karena memang ada beberapa kendala seperti misalnya jika pengendara yang kena tilang bukan pemilik kendaraan tersebut.
“Nanti akan dicapture orang beserta kendaraannya. Nanti kan data kendaraannya sudah ada, akan dikirimkan melalui surat ke yang bersangkutan bahwa anda melanggar lalu lintas dimana dan jam berapa. Kalau dia menolak dan keberatan, kita sampaikan buktinya,” katanya.
Kata Ade, dengan diberlakukannya tilang online ini diharapkan pengguna jalan di Kota Surabaya semakin cerdas. Bukan berarti jika tidak ada polisi berarti dia bisa melanggar. “Diharapkan nanti pelanggaran lalu lintas turun. Otomatis kalau pelanggaran menurun maka kecelakaan juga akan menurun,” ujar dia. (dwi/rst)
NOW ON AIR SSFM 100
