Pemkot akan Bangun JPO di Kawasan Frontage Road untuk Kurangi Kecelakaan

Tingginya angka kecelakaan di Frontage Road Jalan Ahmad Yani Surabaya mendorong Pemerintah Kota Surabaya untuk membangun jembatan penyeberangan orang (JPO). Jembatan penyeberangan baru akan dibangun Margorejo dan di depan Komplek Sekolah Kemala Bhayangkari.

Dwija Wardhana Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Surabaya mengatakan, sesuai perintah Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya, beberapa JPO yang sudah ada akan diperpanjang sampai ke Frontage Road sisi timur. Kemudian akan dibangun juga JPO di kawasan komplek Sekolah Kemala Bhayangkari dan di Margorejo Giant.

“Hal ini untuk mencegah terjadinya laka lantas saat masyarakat menyeberangi Frontage Jl Ahmad Yani,” ujarnya ditemui sebelum Rapat Paripurna di DPRD Surabaya, Senin (21/8/2017).

Sementara ini, penyeberangan bawah di kawasan Frontage telah dipasang Pelican Cross Traffic Light (PCTL) sebagai rambu agar pengendara mengurangi kecepatan saat ada orang menyeberang.

“Selama ini, tingginya laka lantas di Frontage karena kurangnya kesadaran pengendara untuk tertib lalu lintas, diantaranya memacu kecepatan di atas 40 KM/perjam, pindah lajur seenaknya dan melawan arus,” katanya.

Dwija mengatakan, sebenarnya kelengkapan jalan sudah dibangun sesuai Undang-undang No. 38 Tahun 2004 tentang jalan. Untuk kesadaran pengendara, Pemkot telah membuat kampanye safety riding dengan melakukan pelatihan-pelatihan.

Dwija juga mengatakan, persimpangan di Royal Plaza akan dipasang lagi perlintasan kereta api setelah Frontage sisi barat selesai sampai RSI Wonokromo. Kemudian, beberapa marka pembatas yang selama ini dipakai pengendara motor menyeberang lajur sembarangan akan dibangun permanen. (bid/iss/ipg)