Kadin, TMP dan HIPMI Galang Dana Rp2,2 Miliar untuk Palestina

Penggalangan dana untuk Palestina dilakukan oleh Kamar Dagang Indonesia (KADIN), Taruna Merah Putih (TMP) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI). Acara penggalangan dana ini bertemakan “Bersatu Untuk Kemanusiaan Save Palestina.”‎

Di antara yang memberi apresiasi kegiatan ini adalah Arif Rosyad Hasan mantan Ketua Umum PB Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Apresiasi atas kegiatan ini juga disampaikan oleh AM Fachir Wakil Menteri Luar Negeri. Menurut Fachir, yang yang dilakukan tiga organisasi dengan menggalang dana untuk Palestina ini merupakan pelaksanaan dari nilai-nilai kemanusiaan. Ia sangat mengapresiasi pengalangan dana ini. Pemerintah sendiri serius terus melakukan perjuangan untuk kemerdekaan Palestina.

“Di Gaza, kini ada dua dua rumah sakit yang dibangun rakyat Indonesia. Dan pemerintah siap menyalurkan bantuan rakyat Indonesia untuk Palestina.” ujar Fachir.

Taher Hammad Duta Besar Palestina untuk Indonesia, juga sangat mengapresiasi penggalangan dana.

“Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Tentu saja rakyat Palestina mengucapkkan rasa syukur kepada rakyat Indonesia. Kegiatan ini juga sangat luar biasa, merupakan bentuk dari nilai-nilai kemanusiaan yang kasih sayang nyang nyata,” kata Taher.

Taher juga kagum dengan keharmonisan antar-agama di Indonesia. Di Indonesia semua agama dan berbagai suku bisa bersatu sebab memiiki Bhinneka Tunggal Ika. Hal ini juga terlihat dari ketiga organisasi ini yang para ketua umumnya berlainan latar belakang dan agama.

“Kita juga ingin tegaskan bahwa persoalan di Palestina ini adalah persoalan kemanusiaan,” kata Taher.

Sementara Maruarar mengatakan, TMP bersama dengan KADIN dan HIPMI ikut menginisiasi acara ini karena TMP menolak segala jenis kekerasan dimanapun berada, baik terjadi di Indonesia maupun di belahan bumi lain. Karena itu, TMP juga menolak tindak kekerasan di Palestina.

“Masalah Palestina adalah masalah kemanusiaan. Dan bangsa Indonesia adalah bangsa yang berprikemanusian,” kata Maruarar.

Dalam acara ini terkumpul dana sekitar Rp 2,2 miliar. Dana ini langsung diberikan oleh ketiga ketua umum secara transparan kepada Taher Hammad Duta Besar Palestina untuk Indonesia, dan diberikan langsung saat itu juga. Acara ini juga dihadiri Ustadz Habsyi yang membacakan doa.(faz/iss/ipg)