Jemaah kloter 10 dan 11 dari Embarkasi Surabaya, telah tiba di Mekkah, Rabu (9/8/2017).
Alaudin petugas Siskohat Kementerian Agama Jawa Timur menjelaskan, kloter 10 Embarkasi Surabaya dari Kabupaten Trenggalek dan Kota Surabaya, tiba di Kota Mekkah, Rabu pagi. Jemaah tiba menggunakan 10 bus Saptco. Bus pertama tiba pada pukul 00:30 WAS, di depan Hotel Nasma Mawaddah Hotel di daerah Misfalah.
Berikutnya juga datang kloter 11 Embarkasi Surabaya dari Kabupten Blitar. Jemaah kloter 11 menggunakan 10 bus Rawahel. Bus pertama datang pada pukul 02.50 WAS dan bus rombongan terakhir tiba pada pukul 03.30 WAS. Jamaah haji kloter 11 menempati Hotel Syisah Tower.
Gambaran terkait kedatangan jemaah di Kota Mekkah yaitu, biasanya bus datang, berhenti di depan hotel, setelah parkir, seluruh koper besar di bagasi bus diturunkan. Salah satu panitia akan naik bus, memanggil ketua rombongan (Karom) untuk turun terlebih dahulu.
Karom akan diarahkan panitia lainnya menuju meja laporan, melakukan serah terima kunci kamar. Sambil menunggu di dalam bus, panitia haji mengucapkan selamat datang, dan menyampaikan informasi-informasi penting, di antaranya terkait dengan cuaca dan kondisi Kota Mekkah, juga menjelaskan teknis prosesi pelaksanaan Umroh perdana, disamping itu juga menyampaikan imbauan-imbaun terkait kesehatan dan keamanan para jamaah.
Setelah kunci kamar siap, jamaah dipersilakan turun dari bus satu persatu menuju lobby hotel untuk pembagian kunci, kunci diserahkan karom kepada Ketua Regu, yang mana ketua regu bertanggungjawab kepada 10 jamaah yang menjadi anggotanya.
Setelah menerima kunci, jemaah naik ke kamar masing-masing dengan menggunakan lift, dan setelah itu mencari koper besar dibantu panitia untuk membawa di lantai masing-masing.
Setelah masuk kamar, jamaah akan menerima makan selamat datang, makan selamat datang ini diberikan kepada seluruh jamaah haji yang tiba dari Madinah, dan harus segera dimakan sebelum pelaksanaan umroh.
Kloter 11 dari Kabupaten Blitar insyaallah akan menunaikan ibadah Umroh, Rabu pukul 08.30 WAS dengan menggunakan bus sholawat. Bus ini yang akan mengantar para jemaah untuk beribadah di Masjidil Haram. Bus Sholawat melayani jemaah 24 jam, bus akan berkeliling rute-rute di wilayah jemaah haji tinggal. Bus akan beroperasi hingga nanti menjelang pelaksanaan wukuf.(iss/ipg)