Jumat, 22 November 2024

Listrik Mahal, Manfaatkan Energi Panas Kompor Jadi Listrik

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Dodik memperagakan kompor Termo Elektrik Generator yang dapat menyalakan lampu. Foto: Totok suarasurabaya.net

Tergerak melihat energi panas yang dihasilkan dari kompor ketika melakukan proses memasak terbuang sia-sia, Dodik Triwidodo mahasiswa Teknik Elektro Untag Surabaya memanfaatkannya menjadi energi listrik.

“Terbuang sia-sia energi panas dari kompor saat proses memasak itu. Lagian saat ini langganan listrik juga naik terus. Dengan teknologi sederhana ini, semoga bisa memanfaatkan energi panas dari kompor sekaligus mengurangi beaya langganan listrik,” kata Dodik.

Energi panas dari kompor muncul saat digunakan untuk memasak, dan oleh Dodik energi itu kemudian ditampung dalam converter sederhana yang dapat mengubah energi panas dari kompor menjadi energi litrik.

“Memang butuh waktu, untuk mengubah energi panas dari kompor saat melalukan proses memasak. Kemudian masuk converter pengubah energi panas menjadi energi listrik. Kinerjanya memang sederhana kok, dan ketika sudah berubah menjadi energi listrik bisa dipakai untuk apa saja yang digerakkan dengan listrik. Tidak hanya menyalakan lampu,” ujar Dodik.

Tak lebih dari 15 menit dari saat pertama kompor yang dilengkapi dengan Termo Elektrik Generator dinyalakan dan digunakan untuk memasak air, proses pengubahan energi panas menjadi energi listrik berlangsung. Sebagai bukti, sederet lampu yang sudha dipersiapkan, menyala.

Sementara itu ditambahkan Aris Heri Andriawan dosen pembimbing pada tugas akhir Dodik Triwidodo, bahwa kompor dengan Termo Elektrik Generator ini paling tidak bisa dimanfaatkan untuk menghemat energi skala kecil dalam rumah tangga.

“Paling tidak bisa menghemat pemanfaatan energi panas dari kompor di rumah tangga dan bahkan dapat digunakan sebagai energi listrik. Kalau ditanya apakah masih perlu dikembangkan temuan ini, memang masih perlu dikembangkan,” kata Aris Heri Andriawan, Senin (7/8/2017).(tok/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs