Perempuan Kebangkitan Bangsa Kampanyekan Imunisasi Rubella

Perempuan Kebangkitan Bangsa menyerukan kepada kelompok masyarakat yang kurang mampu, supaya memanfaatkan layanan kesehatan. Baik yang difasilitasi pemerintah, organisasi kemasyarakatan maupun lembaga lain yang peduli terhadap kesehatan.

Masalah kesehatan ini sangat penting dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam membangun keluarga sejahtera. Seruan ini disampaikan Nihayatul Wafiro, pelaksana pengobatan gratis HUT ke-19 PKB, tingkat nasional.

“Masyarakat jangan malu berobat ke pos-pos kesehatan, Puskesmas, maupun layanan pengobatan gratis,” kata anggota komisi IX DPRI, FPKB di Jakarta Minggu (30/7/2017).

Dalam program pengobatan gratis ini, Perempuan Kebangkitan Bangsa bekerjasama dengan Kementrian Kesehatan, Yayasan RSI dan lembaga kesehatan NU. “Kita kerja sama, dan sama-sama kerja,” kata Anggota DPR RI asal Banyuwangi.

Pengobatan gratis ini akan dilkaksanakan secara berkala, tidak pada hari ulang tahun saja.

Pelaksanaanya diserahkan anggota FPKB komisi IX, karena punya kerja dengan Kementrian Kesehatan.

Pengobatan gratis di Jakarta, dimulai Sabtu (29/7/2017), di Kampung Pulo, Kampung Melayu Jakarta Timur. Daerah padat penduduk yang selama ini menjadi langganan banjir.

Selain pengobatan gratis, warga juga diberi penyuluhan tentang pencegahan kangker rahim atau servik, yang ditakuti kaum perempuan.

Perempuan Kebangkitan Bangsa juga akan ikut mengkampanyekan Imunisasi nasional Measles Rubella ( MR ). “Ibu ibu yang punya anak berumur 9 bulan sampai 15 tahun, manfaatkan sebaik baiknya imunisasi MR ini. Gratis alias tidak bayar,” kata Nihaya.

Menurut penjelasan Kementrian Kesehatan. kampanye imunisasi MR adalah suatu kegiatan imunisasi secara massal sebagai upaya untuk memutuskan transmisi penularan virus campak dan rubella pada anak usia 9 bulan sampai dengan